Share

Kehidupan pernikahan

Aku dan lelaki yg tak aku kenal itu menikah di rmh sakit tempat aku bekerja dan di tempat ayah ku dirawat kami memenuhi keinginan terakhir ayah ku untuk menikah dan bersatu didalamnya.

Aku tau nama lelaki yg aku nikahi itu dari dirinya sendiri sebelum kami mengucapkan izab kabul dia memperkenalkan dirinya dan pekerjaannya kepada ku

Pemuda itu bernama lucas,lebih tepatnya lucas brayen sudirto,pekerjaan brayen adalah polisi tingkat tinggi ternyata dia adalah bawahan ayah ku dan lucas juga sudah menganggap ayah ku sebagai ayahnya

Setelah perkenalan diri aku dan lucas menihah dihadapan Penghulu,saksi dan ayah ku,tak selang waktu yg cukup lama ayah menghembuskan nafas terakhirnya,ayah seperti memang bertahan hanya untuk melihat ku dijaga dan dicintai oleh org lain,tapi aku menutup mata akan hal itu dan memaksa ayah untuk terus bertahan membuatnya semakin tersiksa dengan obat obatan yg kuberikan 

Nangis ku pecah dihari itu,hari hari setelah itu dan sebulan setelah itu, aku masih terus berduka karna kepergian ayah yg masih terasa sangat tak nyata buat ku,sampai aku melupakan bahwa aku telah menikah dan tak tinggal dirmh aku dan ayah lagi .

Hampir sebulan lebih aku berkurang dikamar lucas seperti org yg tak niat untuk hidup lagi,aku melupakan kegiatan ku,pekerjaan ku dan segala sesuatu yg ku punya,tapi lucas tak pernah lupa untuk menemani ku walaupun aku tak pernah memandangnya, setiap pagi,siang,dan malam dia mengunjungi kamar ku untuk memastikan aku sudah makan atau belum,sudah tidur atau belum atau bahkan hanya untuk memastikan aku sudah mulai baik baik saja atai belum. Dia tak pernah bekarta atau mengatakan apapun dia hanya memandangi wajah ku.

Hingga suatu pagi tiba,kesedihan ku sudah mulai berkurang dan aku harus tetap melanjutkan hidup ku,aku mandi dan kedapur untuk menyiapkan makanan untuk lucas. walaupun aku tak pernah menyayangi ataupun mencintainya dia tetaplah suami ku dan lelaki yg ku nikahi,itu adalah kewajiban ku untuk melayaninya karna mau bagaimana pun ayah berkata bahwa dialah laki laki yg pantas bersanding dengan ku menggantikan dirinya, jadi aku berusaha untuk menyesuaikan hidup ku dengan lucas dan mencari tau mengapa ayah ku percaya kepada lelaki ini

Lucaspun keluar dari kamarnya dia terkejut melihat makanan yg ada dimeja lalu dia melihat kearah ku yg sudah selesai mandi dan tidak mengenakan hijab,aku sedah mengeringkan rambut ku dengan handuk dan berjalan kearah lucas

"Kau sudah bangun?aku tak tau makanan apa yg kau suka jadi aku memasak makanan ini ,mudah mudahan kau suka"(kata ku)

Lucas terdiam dan memandangi wajah ku dia antara bingung atau tercengan aku tak tau apa yg terjadi padanya tapi yg pasti aku yakin dia terkejut melihat ku tanpa hijab sontak aku lngsung berkata

"Aku tak mengenakan hijab ku karna kau suami ku"

"Kau tak apa apa?bagaimana perasaanmu?sudah lebih baik?"(tanya lucas)

"Kurasa sudah mulai berkurang,makanlah aku akan menemani mu"(kata ku)

Lucas langsung duduk di meja makan dan menyantap makanan ku dengan lahap,aku terkejut karna aku tidak terlalu pandai memasak,apakan masakan ku enk kali ini?dari wajahnya dia sangat menikmati makanan itu

"Lucas,aku minta maaf jika masakan ku tidak nikmat, jujur saja aku tidak pandai memasak,aku akan les memasak agar bisa memasakan makanan yg lebih baik untuk mu"(kata ku)

Lucas tersenyum sambil memegang kepala ku dia mengatakan

"Kau tau aku tak pernah makan makanan yg dihidangkan dirmh,karna tak ada yg akan memasak untuk ku,ini pertama kalinya aku menikmati makanan rmhan dipagi hari dan itu sangat membahagiakan"

"Makanlah aku akan memasakan makanan untuk mu mulai sekarang"(jawab ku)

"Terima kasih aisyah"(kata Lucas)

Setelah selesai makan aku bersiap untuk pergi kerja karna sudah cukup untuk ku berlarut larut dalam kesedihan sebelum pergi kerja aku menyiapkan bekal makanan untuk lucas lalu aku berlari keluar agar dia tidak melupakan bekal makanannya aku melihat lucas sedang menunggu ku sambil tersenyum dia mengatakan

"Ayo aku akan mengantarmu ke rmh sakit"

"Ini bekal mu kau hampir melupakannya "

Lucas tersenyum dan mengambil bekal yg kusiap kan lalu dia membuka kan pintu mobil untuk ku

Sesampainya dirmh sakit lucas menyuruh ku untuk tidak keluar dulu lalu dia membuka pintu mobilnya keluar dan membukakan pintu mobil untuk ku,aku terkejut mengapa dia bisa seperhatian ini kepada ku dari yg aku lihat dia tampak tidak tertekan dengan pernikahan kami, jujur saja aku tertekan dan belun terbiasa karna menurutku dia masih asing untuk ku tapi lucas dia seperti sudah lama mengenalku 

"Jika kau nanti sudah plng telfon aku ya,aku akan segera menjemput mu"(kata lucas)

Aku hanya tersenyum dan pergi untuk masuk kermh sakit,lucas melihat ku masuk ke rmh sakit lalu dia pergi 

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status