Share

Kelakuan Pelacur

"Mas Revan?!" seruku saat ke luar mobil.

"Ya, kenapa, Ri? Kamu terkejut gitu? tanyanya dengan menyilang tangan di dada.

Tenang, Ri. Jangan menunjukkan sikapmu seperti penjahat yang tertangkap basah.

"Mas baik-baik saja?" tanyaku dengan mata melebar.

"Maksudmu?" Pria itu mengangkat satu alisnya.

"Ya ... aku pikir, tadi malam Mas sedang gak sehat. Makanya aku pergi tanpa bangunin Mas," paparku sesantai mungkin.

Jujur aku khawatir dia menemukan sesuatu setelah sadar. Tapi apa? Aku merasa sudah membuang semua jejak, termasuk membuang kantong sampah di dapur. Juga menghapus semua percakapan sekaligus riwayat panggilan ke nomor Mbak Wenda di ponsel Mas Revan.

"Aku baik-baik aja, Ri. Tapi aneh nih, badanku jadi pegel-pegel." Pria itu memijat-mijat tengkuknya.

"Kalian kenapa, sih? Ayok masuk dulu!" Mbak Wenda berjalan melalui kami.

"Ah, ohya. Aku bawa ini tadi buat sarapan kalian." Mas Revan mengambil bungkusan di kursi belakang dan mengangkatnya.

Sementara Mbak Wenda yang sudah sampai pint
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (3)
goodnovel comment avatar
Athfi Purnama Oeding Alfalimbanny
ayo thor, lanjut donk....
goodnovel comment avatar
Dyah Astri Andriyani
hmmm....per bab isinya cuman dikit,pdahal seru kyknya
goodnovel comment avatar
Arinda
semangat ya Thor, ketikanmu mengisi hari2ku
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status