Beranda / Romansa / Kukira Suami Masyaallah Ternyata Astagfirullah / Bab 10. Malam Pertama Yang Melelahkan

Share

Bab 10. Malam Pertama Yang Melelahkan

last update Terakhir Diperbarui: 2025-12-06 17:14:08

Mereka makan malam dalam keadaan diam. Sekali-kali Alesha mencuri pandang ke arah Fatih dan Bella. Mereka terlihat biasa aja. Beda dengannya yang tidak fokus.

'Sekarang aku baru tahu dua sifat Bang Fatih yang perlu diperbaiki. Masalah pacar Bang Fatih, Bella. Lalu tentang ibadahnya. Bang Fatih jelas tahu pacaran itu bagian dari zina. Masih nekat pacaran. Apa sih bagusnya dari perempuan ini.'

'Kedua, Bang Fatih bohong sudah salat. Jangan-jangan selama ini Bang Fatih tidak pernah salat lagi. Makanya nikmat duniawi semakin terbuka. Membuat Bang Fatih semakin jauh dari Allah.'

'Sebaiknya aku harus mengutamakan tentang salat Bang Fatih. Salat itu tiang agama. Masalah perempuan itu bisa dijalankan sambilan,' nimbang Alesha.

'Lihat saja kamu gadis kecil. Aku tidak akan membiarkan kamu tinggal lama di sini. Aku akan memastikan jika Fatih sendiri yang akan mengusir kamu. Kamu itu bukan saingan aku untuk merebut Fatih. Jika kemarin aku dengan bodohnya membiarkan kalian menikah karena status
Lanjutkan membaca buku ini secara gratis
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi
Bab Terkunci

Bab terbaru

  • Kukira Suami Masyaallah Ternyata Astagfirullah   Bab 10. Malam Pertama Yang Melelahkan

    Mereka makan malam dalam keadaan diam. Sekali-kali Alesha mencuri pandang ke arah Fatih dan Bella. Mereka terlihat biasa aja. Beda dengannya yang tidak fokus. 'Sekarang aku baru tahu dua sifat Bang Fatih yang perlu diperbaiki. Masalah pacar Bang Fatih, Bella. Lalu tentang ibadahnya. Bang Fatih jelas tahu pacaran itu bagian dari zina. Masih nekat pacaran. Apa sih bagusnya dari perempuan ini.' 'Kedua, Bang Fatih bohong sudah salat. Jangan-jangan selama ini Bang Fatih tidak pernah salat lagi. Makanya nikmat duniawi semakin terbuka. Membuat Bang Fatih semakin jauh dari Allah.' 'Sebaiknya aku harus mengutamakan tentang salat Bang Fatih. Salat itu tiang agama. Masalah perempuan itu bisa dijalankan sambilan,' nimbang Alesha. 'Lihat saja kamu gadis kecil. Aku tidak akan membiarkan kamu tinggal lama di sini. Aku akan memastikan jika Fatih sendiri yang akan mengusir kamu. Kamu itu bukan saingan aku untuk merebut Fatih. Jika kemarin aku dengan bodohnya membiarkan kalian menikah karena status

  • Kukira Suami Masyaallah Ternyata Astagfirullah   Bab 9. Berbohong

    "Lalu aku harus bagaimana? Kedua orang tua aku yang memaksa aku menikah dengannya." "Apa kamu tidak bisa menolak permintaan mereka sekali-kali."Bella tau jika Fatih banyak disortir kedua orang tua. Dia masa bodoh selama bisa memanfaatkan Fatih. Puncak masa bodo nya itu ketika Fatih mengatakan akan menikah. Dia sempat panik. Setelah berputar akal, dia setuju Fatih nikah. Setelah berhasil menyakinkan Fatih tidak akan meninggalkannya."Apa kamu bercanda? Jika aku bisa menolak kedua orang tuaku, dari dulu aku sudah melakukannya. Bahkan demi pernikahan ini mereka mengancam akan menarik semua fasilitas dan menyuruhku segera kembali ke sana."Bella tidak tenang dengan perkataan Fatih. Kalau semua fasilitas Fatih dicabut, maka dia juga tidak bisa menikmatinya. Dia sudah bersusah payah merayu dan menjebak Fatih agar menjadi pacarnya.'Percuma aku pacaran dengan Fatih disaat semua fasilitasnya dicabut.'"Maaf Fatih, aku tidak tahu orang tua kamu sampai segitunya. Padahal kamu ini anaknya. Ata

  • Kukira Suami Masyaallah Ternyata Astagfirullah   Bab 8. Fatih Diguna-guna Bella

    Alesha masuk ke dalam rumah dengan lesu. Terpaksa demi janji dengan Umi. Maka dia akan berusaha untuk mengubah Fatih daripada ingkar janji. Serta malu dengan para santi. Yakin jika para santri akan meledeknya sebagai istri yang tidak becus. Maka Fatih yang menceraikannya dengan sengaja.Tidak akan ada yang percaya jika Fatih memiliki pacar dan bermuka dua. Nama baik Fatih tidak ada apa-apa dengan namanya yang terkenal jelek."Kupikir kamu udah pulang," ejek Bella yang duduk di ruang tamu bersama Fatih. "Memangnya kamu siapa ngusir-ngusir aku," balas Alesha mengangkat dagu."Berani juga kamu.""Bang Hanif, dimana kamarku?" tanya Alesha mengabaikan perkataan Bella. Tidak penting baginya."Kamar kamu ada di lantai dua," tunjuk Bella ke arah lantai dua."Kenapa kamu yang jawab. Aku tuh tanya sama suami aku. Bukan sama kamu," sewot Alesha mengerut alis."Kamar kamu ada di lantai dua. Kamu naik saja ke atas. Nanti belok ke kanan. Di sana ada beberapa kamar. Kamu pakai saja yang kamu suka,"

  • Kukira Suami Masyaallah Ternyata Astagfirullah   Bab 7. Jebakan Kyai Dan Nyai

    FlashbackDua hari sebelum keberangkatan Alesha dan Fatih ke kota."Alesha, kamu di sini lagi," ujar Nyai menghampiri Alesha yang sibuk membersihkan motor moge warisan ke Fatih."Umi," cicit Alesha.Alesha menyembunyikan kain lap di belakang punggung. Ini bukan pertama kali dia ketahuan membersihkan motor itu."Kamu sangat suka ya sama motor ini?""Hehehe."Alesha hanya bisa tertawa cengengesan. Sejak pertama kali melihat ada motor moge di rumah Kyai dan Nyai, dia sangat ingin menyentuh motor tersebut. Dulu dia hanya bisa melihat dari jarak jauh. Lalu saat ada pekerja di rumah yang sedang membersihkan motor tersebut, dia langsung inisiatif menggelap sendiri.Pekerja sempat menolak karena tidak enak. Berkat bujuk rayuan maut akhirnya Alesha bisa memegang motor moge secara langsung. Setiap saat ada kesempatan dia pasti akan mengelap motor itu sampai kinclong."Jarang loh anak perempuan suka motor gede gini. Biasanya suka Beat.""Motor gini baru keren Umi," ujar Alesha lanjut mengelap mo

  • Kukira Suami Masyaallah Ternyata Astagfirullah   Bab 6. Alesha Dilema, Cerai Atau Maju

    "Alesha, kenalkan, ini pacar aku, Bella. Bella, kenalkan, ini istri aku, Alesha," ucap Fatih seperti memperkenalkan dua orang sahabat."APA!" teriak Alesha menggema.'Apa aku nggak salah dengar? Bang Fatih punya pacar' pikir Alesha syok berat. Tubuhnya membeku bagai patung."Ah, telinga aku sakit Fatih. Istri kamu pita suaranya jelek sekali," hina Bella sambil mengorek telinga seakan terkontaminasi suara Alesha."Bang Fatih, ini tidak benarkan. Bang Fatih pasti bercanda. Hahaha," Alesha tertawa garing menutupi kebenaran. Sakit mendengar kenyataan tadi."Bang Fatih bisa aja bikin jantung Alesha hampir copot. Apa ini prank? Ini tidak lucu Bang Fatih. Alesha nggak suka," tanya Alesha terkekeh.Bella menatap Alesha dengan sinis. Dilihat dari segi manapun, dia terlihat lebih baik dibandingkan gadis yang ada di depannya. Dia tahu Fatih pulang karena mau menikah. Karena perjodohan kedua orang tua.Bella juga ingin menikah dengan Fatih. Namun melihat latar belakang keluarga Fatih, dia yakin k

  • Kukira Suami Masyaallah Ternyata Astagfirullah   Bab 5. Apa? Bang Fatih Ada Pacar?

    Fatih telah selesai dengan urusannya. Saat kembali ke parkiran motor, di tengah jalan dia melihat Alesha yang sedang tertawa bebas dengan dua santri yang tidak dikenal olehnya. Di bawah pohon rindang. Dimana Alesha duduk di atas meja dan sebelah kaki di atas kursi."Itu istrinya kamu Gus Fatih? Saya masih heran kenapa Pak Kyai malah memilih dia dari ribuan santri yang ada," komentar salah satu ustadz yang menemani Fatih.Mata mereka bertiga terfokus pada Alesha yang tertawa sampai terpingkal-pingkal. Tidak ada kalem sama sekali."Kamu jangan bicara begitu. Itu pilihan Pak Kyai. Gus Fatih jangan dengar perkataan tadi ya," kata Ustadz satu lagi dengan tidak enak."Saya duluan ya, Ustadz. Assalamualaikum," pamit Fatih tanpa memberi komentar."Waalaikumsalam.""Tuh, kamu lihat ekspresi Gus Fatih. Perempuan yang kamu hina tadi sudah menjadi istri Gus Fatih." "Bukan hanya aku saja yang masih belum menerima keputusan Kyai. Para santriwan dan santriwati juga," belanya."Itu bukan urusan kita

Bab Lainnya
Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status