Share

Lamaran

Kondisi Ranti yang sedang hamil ditambah udara malam yang dingin nantinya membuat Bayu memutuskan mereka berangkat dengan kendaraan roda empat yang jarang digunakan itu. Untuk aktivitas keseharian baik Ranti dan Bayu memang lebih sedang dengan sepeda motor.

"Abang juga tak tahu, Dek. Apa mungkin teman kuliahnya ya?"

"Bisa jadi. Tapi kenapa lamaran ini kesannya mendadak, Bang? Abang baru diberitahu hari ini kan?"

Tampak Bayu menganggukkan kepalanya.

"Sore ini tepatnya, Dek. Sekitar jam tiga tadi."

Ranti menghela napas panjang. Memang acara lamarannya yang mendadak atau memang Bayu yang sengaja dikabarkan oleh ibunya di saat-saat akhir seperti ini?

Sesampai di tempat praktek dokter Idil, dokter yang menjadi langganan Ranti untuk memeriksakan kondisi kehamilannya tampak deretan pasangan suami istri sedang berjajar menunggu giliran. Menunggu kurang lebih sepuluh menit, akhirnya mereka mendapat giliran.

Alhamdulillah sejauh ini kandungan Ranti sehat. Tak ada yang perlu dikhawatirkan. Tumbu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status