Share

Bab 43

LEBIH BAIK KITA BERPISAH 43

"Hay, Senja…"

Aku membeku. Lelaki yang memperkenalkan dirinya sebagai Clay berdiri di depanku dengan senyum tipisnya yang kaku.

"Maaf, aku datang tanpa memberitahu lebih dulu. Ada sesuatu yang perlu kubicarakan."

Ah, kenapa sepertinya urusanku dengan Marsya dan keluarganya tak pernah usai? Jonas sudah pergi, dia bisa tenang disana meski masih menata hati. Sementara aku disini, harus menyelesaikan masalah yang dia tinggalkan. Ugghh, kalau ingat dulu dia pernah menyakitiku, rasanya aku tak rela melakukan ini dan itu untuknya. Seandainya saja dia tak pernah main perempuan, apalagi dengan perempuan seperti Marsya, rasanya hidupnya dan hidupku pasti akan baik-baik saja.

Lelaki itu masih memandangiku. Aku dengan segera menguasai diri.

"Maaf juga, tapi sepertinya, kita tidak saling kenal."

"Saya Abangnya Marsya. Kita bertemu di rumah sakit."

Dari belakang, Mbak Arin mencubit pinggangku.

"Bisa ikut saya? Kita bicara di cafe depan."

Aku menggeleng dengan cepat.

"Ti
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
rissia
ikut seneng senja hamil....syukaaa novel ini keren ceritanya..
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status