Share

Bab 14

“Sudah sampai. Kerjakan ujian dengan baik, ya!“ ucap Dokter Darel memecah keheningan.

“Dok, kenapa Dokter diam setelah tahu nama lengkapku dan Dika?“ tanyaku sebelum keluar dari mobil.

“Kalau kamu anak yang pintar, kamu pasti bisa menebak apa yang sedang aku pikirkan. Sudah sana, fokus dengan ujianmu dulu! Nanti selesai ujian kita bahas soal ini.“

Aku hanya menggaruk kepala. Aku masih tidak mengerti apa yang sebenarnya tengah terjadi. Entahlah! Dokter Darel memang senang membuat teka-teki. Aku hanya ingin ujian hari ini segera berakhir dan bertemu dengan Dika.

Enam jam berlalu, ujian sekolah hari ini cukup membuatku memeras otak. Tentu saja karena aku tidak bisa belajar sedikit pun. Beruntung, aku masih tetap bisa mengerjakannya.

Aku menghubungi nomor Dika. Dua kali tidak dijawab. Namun, yang ketiga kalinya aku bisa mendengar suara Dika dari seberang.

“Halo.“

“Dik, ini aku. Aku pengen ketemu. Kamu bisa jemput ke sekolahku? Atau aku naik angkot ke sekolahmu?“

“Kamu tunggu saja di h
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status