Share

Bab XXI: Janji si Kelingking

Tragedi yang terjadi beberapa waktu lalu dalam hidup Gwen si Kelingking membuat ‘hubungan’ kami semakin dekat. Karena dianggap sebagai salah satu pihak yang terakhir kali bertemu dengan Bang Phiyink sebelum ajalnya menjemput, aku harus mengikuti beberapa panggilan dari kepolisian. Keteranganku diharapkan dapat menjadi salah satu sumber penyelidikan. Selama aku bolak-balik ke kantor polisi di wilayah utara ibukota tersebut, Gwen si Kelingking selalu menemaniku.

“Tolong jangan bilang sama ayah dan ibu kalau saya sering bolak-balik ke kantor polisi,” sebelum aku berangkat dari rumah, sewaktu itu, aku selalu meminta tolong pada orang rumah agar tak perlu mengatakan apa-apa kepada kedua orangtuaku. Pada waktu itu, kedua orangtuaku belum sesering saat ini berada di Perth. Meski begitu, aku tetap merasa tak ditemani di rumah. Lebih jelasnya lagi, tak ada bedanya suasana rumah kala ada orangtuaku atau tidak. Kedua orangtuaku terlalu sibuk dengan urusannya sendiri. Ibuku lebih senang berkumpul
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status