Share

Part 34

Waktu pun berlalu.

Kini Maya pun kembali ke kediaman Bastian. Maya berjalan dengan sedikit pelan, walau dokter menyatakan bekas operasi aman. Namun Maya tidak boleh gegabah dalam berjalan agar bekas lem jahit operasi tidak rusak. Dan hal itu di patuhi oleh Maya.

Dirumah Bastian pun, Mami Sari menyambut Maya dengan suka cita. Ia memberi perhatian ekstra pada cucu menantunya itu.

"Lain waktu, kamu harus makan tepat waktu.. kesehatan itu mahal harganya Maya" ceramah Mami Sari panjang lebar.

Maya yang hanya bisa tersenyum kecil mendengar ceramah sang nenek.

"Untuk sementara waktu kamu makan bubur saja, jangan makan yang pedas-pedas dulu.. dan harus banyak makan buah juga sayur" timpal sang nenek menyambung ceramahnya yang kian panjang.

"Iya mami" sahut Maya patuh sembari berjalan  pelan menuju ruang makan.

Ferdian pun mengikuti langkah keduanya dari belakang.

Dan tanpa terduga, sosok pria paruh baya pun terlihat duduk dengan w

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status