Share

156. Semoga

    Langkah kaki Axelle pelan menuruni tangga namun, dia berubah waspada ketika mendengar suara. Bedebum! Suara benda jatuh di area belakang. Axelle, melangkah lebih cepat namun, tetap waspada. Lelaki itu mengendap-endap masuk ke arah dapur, memperhatikan dengan seksama bayangan hitam, berdiri di dekat kompor. Axelle bernapas lega, rupanya Joy yang sedang berada di dapur tengah membuat secangkir kopi. Harum semerbak menguar ke segala penjuru ruang. Axelle berkacak pinggang dan tersenyum dengan kepala menggeleng.

     “Apa yang kau lakukan disini malam-malam?” tanya Axelle.

     “Hai, Kak,” sapa Joy, “aku sedang mandi,” seloroh Joy lalu tertawa kecil melihat sang kakak nyengir. “Tentu saja aku membuat kopi, Kak,” kata Joy kemudian.

     “Tadi kau bilang akan ke club malam milik Zayn bersama Roland,” kata Axelle meraih satu gelas panjang.

     “Ah, tadi asiste

KarRa

Jangan lupa tinggalkan jejak komentar, terima kasih sudah membaca Love Sugar Daddy.

| Like
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (3)
goodnovel comment avatar
Kiki Sulandari
Joy ...kamu sedang menggoda Lily,ya.........
goodnovel comment avatar
Anton
jadi kapan stella dan axel berproduksi?koq kalah ama freya yg produktif...wkwkwkw
goodnovel comment avatar
Putri
Kak lanjut dong kok pendek banget partnya..
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status