Share

Bab 23 (POV ANI)

"Selamat malam semuanya. Apa kabar?"

Aku tersenyum cerah, mengedarkan pandangan. Mencari Mas Reyhan.

Ah! Ketemu juga. Dia tampak menganga. Sepertinya tidak percaya dengan keberadaanku di sini.

Memang aku tampak berbeda sekarang dengan make up dan pakaian seperti ini, tetapi pasti dia mampu mengenaliku. Apalagi dengan nama asli dan kepanjanganku.

Semua pengunjung menjawab sapaanku.

"Tunggu sebentar!"

Ketika aku hendak berbicara lagi, Bang Ariel menahan perkataanku. Dia melambaikan tangan, kemudian naik ke atas panggung.

"Adek."

Bang Ariel memelukku, membuat suasana beberapa saat ramai.

Aku melirik Mas Reyhan. Kemudian tersenyum miring dan membalas pelukan Bang Ariel. Kami memang sudah lama sekali merencanakan ini semua.

"Gimana? Siap?" tanya Bang Ariel sambil berbisik padaku.

"Harus siap, dong." Aku tersenyum, membuat Bang Ariel melepaskan pelukan.

Kami kembali mempersiapkan diri. Aku menoleh sebentar ke Bang Ariel yang menganggukkan kepala dan tersenyum.

"Baik. Perkenalkan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status