YUK RAMAIKAN VOTE DAN KOMENYA UDAH DOBEL UP
Sejak dulu Tuan Jalal memang berambisi untuk mengambil alih kekuasaan kakaknya. Selepas Tuan Husain meninggal dia yang sekarang menggantikan kekuasaannya untuk sementara sampai nanti Serkan dinobatkan. Dia menganggap Serkan belum layak karena masih terlalu muda dan masih lajang.Sebenarnya Serkan bisa langsung dinobatkan setelah masa berkabung ayahnya usai. Tapi Tuan Jalal bersikeras jika Serkan harus sudah memiliki istri senior jika ingin memimpin, dengan dalih jika mereka harus bisa memastikan pemimpin keluarga mereka akan memberi keturunan. Artinya Serkan harus menikah dulu jika ingin mendapatkan kekuasaannya.Sebenarnya syarat pernikahan itu juga merupakan siasat Tuan Jalal agar Serkan tidak bisa mendapatkan kekuasaannya segera karena dia tahu Serkan tidak setuju dengan perjodohannya dengan Putri Kalifa. Tuan Jalal akan melakukan apapun untuk menghalangi pernikahan Serkan dengan putri dari kakak laki-laki Yang Mulya Seika. Karena jika sampai Serkan mendapatkan dukungan dari pamanny
Anelies terus berkeliaran di istana Zubair tanpa mengunakan cadar karena yang dia temui di sana cuma para pelayan wanita. Di dalam istana Zubair juga tidak terdapat kamera CCTV karena setiap pintu akses keluar masuk paling luar dijaga langsung oleh pengawal selama dua puluh empat jam. Semua sangat aman dan privat. Sudah hampir satu jam Anelies berkeliling istana, Yang Mulya Seika juga tidak terlihat di manapun. Anelies pikir semua orang mungkin sedang ikut pergi berkuda. Sebenarnya Anelies juga sering membayangkan dirinya bisa berkuda tapi untuk menyentuh bulu kuda saja dia belum pernah. "Nona Muda, ada yang ingin bertemu Anda." Seorang pelayan wanita menghampiri Aneleis. "Mari ikut denganku." Aneleis langsung mengikuti tanpa bertanya. Anelies pikir dirinya bakal dibawa bertemu keluarga istana yang lain. Anelies diajak masuk ke dalam sebuah ruangan yang pintunya juga langsung ditutup setelah dia dipersilahkan masuk. Seorang bertubuh tinggi kurus dengan jubah serba hitam terlihat su
Anelies baru bertemu Pangeran Serkan ketika jam makan malam. Ternyata Anelies jadi penasaran dengan apa saja yang dilakukan Pangeran Serkan selama berkuda seharian bersama Putri Kalifa. Pangeran Serkan juga jadi yang paling terakhir bergabung di meja makan setelah mereka semua menunggu hampir selam lima belas menit.Putri Kalifa duduk di sebelah Yang Mulya Seika, sementara Anelies duduk di seberang meja sendirian sampai kemudian Pangeran Serkan tiba dan ikut duduk di sampingnya. Anelies melihat Putri Kalifa langsung menatap Pangeran Serkan. Anelies pura-pura tidak tahu dengan isi pikiran Putri Kalifa, karena bukan haknya untuk melarang Pangeran Serkan berada di dalam pikiran wanita cantik itu.Jujur sebenarnya Anelies lebih nyaman ikut makan dengan para pelayan seperti kemarin dari pada duduk di meja bersama orang-orang yang kurang menerimanya. Walaupun Yang Mulya Seika dan Putri Kalifa terus tersenyum ramah tapi Anelies tetap tahu apa yang sejatinya mereka rencanakan. Selama ini Aneli
Acara berkuda yang diadakan Jalal pada masa berkabung adalah untuk mengenang kecintaan Tuan Husain terhadap kuda. Acara tersebut akan diadakan di gurun dengan jarak tempuh sekitar dua puluh kilo meter mengitari barisan bukir pasir. Tenda-tenda megah dan berbagai hidangan Timur tengah telah di siapkan untuk menyambut para tamu yang hadir.Semua tamu sudah tiba menjelang tengah hari dan sudah menempati kursi di tenda mereka masing-masing. Merek akan ikut menyaksikan perlombaan berkuda yang di selenggarakan pihak istana dan di wakili peserta dari beberapa keluarga.Jalal mengundang semua kerabat kerajaan, rekan bisnis, para petinggi dan banyak lagi keluarga bangsawan serta orang-orang berpengaruh yang ikut hadir. Bagi Jalal, semakin banyak yang menyaksikan akan semakin menghebohkan dan semakin baik untuk keberhasilannya.Selain para selir dan kerabat dekat istana, Keluarga dari Yang Mulya Seika juga di beri tenda di barisan depan. Bahkan Putri Kalifa duduk di samping Yang Mulya Seika, ber
Istana Kumaira adalah istana yang dibuat oleh Tuan Husain untuk hadiah istri keduanya, yaitu Selir Kumaira. Selir Kumaira merupakan cinta pertama Tuan Husain sebelum dia dijodohkan dengan putri yang berasal dari keluarga kerajaan kaya raya. Hubungan antara Yang Mulya Seika dan Selir Kumaira sebenarnya tidak pernah akur meski mereka terlihat sering berbasa-basi seperti keluarga yang akrap dan selalu saling tersenyum.Ceritanya, Tuan Husain sudah jatuh cinta dengan Selir Kumaira tapi dia harus menerima perjodohan dengan Yang Mulya Seika demi mendapat dukungan politik. Sejak dulu adik laki-laki Tuan Husain memang selalu berambisi untuk menjatuhkan kakaknya. Jalal akan melakukan berbagai cara agar kakaknya tidak dinobatkan.Yang Mulya Sika sangat cantik, berasal dari keluarga kaya yang terpandang, benar-benar istri yang sempurna tapi ternyata Tuan Husain tetap tidak cukup. Tuan Husain juga menikahi Selir Kumaira cuma selang satu bulan setelah pernikahannya dengan Yang Mulya Seika. Tentu s
Ditengah keramain para tamu undangan yang sudah mulai berpamitan pergi, Anelies menangkap tatapan Tuan Jalal dan menerima isyarat anggukan kepalanya dari kejauhan. Walaupun Aneleis memiliki rencananya sendiri tapi dia tetap merasa seperti sedang bersekongkol dengan tokoh jahat di belakang Pangeran Serkan.Meski kemarin Anelies sudah bisa membaca pikiran Tuan Jalal, tapi Anelies tetap tidak menyangka jika rencananya bakal berakhir seperti ini. Tuan Jalan memang memiliki rencana untuk mengadu domba Pangeran Serkan dengan ibunya tapi pada akhirnya tindakan mengejutkan Pangeran Serkan sendiri yang menyempurnakan hasilnya. Sekarang semua orang tahu jika hubungan Yang Mulya seika dan kakaknya aka jadi bermasalah dan semua orang tahu jika Yang Mulya Seika tidak sepakat dengan putranya sendiri. Kesimpulan yang perlu Aneleis ambil dari kejadian ini adalah 'harus lebih berhati-hati!' entah itu dengan Tuan Jalal atau Selir Kumaira.Anelies juga melihat ke arah Selir Kumaira yang berjalan pulang d
Begitu keluar dari kamar mandi Anelies heran melihat kamarnya kosong, Pangeran Serkan tidak ada. Anelies segera berjalan menghampiri pintu untuk memastikan."Oh Sial!" Pintunya terkunci.Anelies tidak suka terkunci dan di tinggal sendirian seperti tahanan. Tapi kali ini Anelies sedang tidak berani berteriak atau menggedor pintu karena ingat sedang berada di lingkungan istana. Untung Anelies segera ingat jika dia punya ponsel. Anelies buru-buru mencari benda tersebut dan memilih nomor pangeran Serkan."Ayo angkat!" Anelies mulai gemas setelah tiga kali panggilannya terus diabaikan.[Aku tidak mau dikurung, kita sudah sepakat untuk saling menghargai dalam kerja sama!] Anelies mengirim pesan untuk mengingatkan kesepakatan mereka.Pesan Anelies juga diabaikan sampai lama-lama Anelies capek menggerutu dan pilih pergi merangkak naik ke atas tempat tidur. Dari sana Anelies mulai iseng membuka browser di ponselnya kemudian mengetik nama panjang Pangeran Serkan. Ternyata Pangeran Serkan memilik
Anelies diantar ke toilet oleh seorang pelayan wanita."Apa perlu saya bantu, Nona Muda?""Terima kasih, aku bisa sendiri." Aneleis buru-buru masuk ke dalam toilet sementara pelayannya menunggu di luar.Anelies segera mencuci sedikit tumpahan teh di lengannya, kemudian mengambil tisu untuk mengeringkan. Sambil mengeringkan lengannya Anelies menatap ke depan kaca besar di hadapannya. Anelies memperhatikan netra kelabunya sendiri dan berpikir.Dari kegiatannya beramah-tamah dengan anggota keluarga istana Kumaira, Aneleis menangkap banyak pikiran acak dari orang-orang di dalamnya, terutama Selir Kumaira dan ketiga putra-putranya. Meski sama sekali belum ada yang mengarah pada kasus kematian Tuan Husain, tapi rencana mereka untuk melengserkan Pangeran Serkan tetap jadi yang paling lantang. Pangeran Serkan tetap harus hati-hati karena musuh-musuhnya bisa bertindak nekat. Terutama putra kedua yang lebih tempramen dan kurang berpikir dalam bertindak.Saat Anelies keluar dari toilet, pelayan y
BAB 62 BERSABAR DALAM PENANTIANSiapa yang tidak menginginkan Putri Sofia. Putri Sofia bukan cuma sekedar gadis cantik jelita yang dikagumi oleh banyak pria. Putri Sofia adalah seorang Putri raja terhormat dari kerajaan kaya raya. Putri Sofia memiliki kualitas kecantikan sempurna, status sosial, serta keturunannya tidak diragukan lagi. Karena itu Putri Sofia harus bersama pria yang sepadan, pria setara yang dapat meletakkan mahkota paling mulia di kepalanya.Sebagai seorang anak gadis yang lahir dan tumbuh besar di lingkungan istana. Putri Sofia juga sangat terjaga. Sungguh beruntung bagi pria yang kelak mendapatkannya. Tapi seistimewa apapun Yang Mulya Serkan telah menjaga putri cantiknya. Sejatinya Putri Sofia tetap seperti gadis muda pada umumnya, kadang juga ingin rewel dan kesal."Kau jelek dan menyebalkan!"Kali ini Putri Sofia masih sangat kesal dengan adik laki-laki Zahra yang juga sering menyebutnya jelek dan rewel. Putri Sofia mengomel sendiri di depa cermin, sesekali merab
BAB 61Sebenarnya FX-99 dapat menembak target dari jarak jauh, tapi untuk meminimalisir dampak ledakan nuklir, Faaz harus meledakkan target dari jarak dekat. Faaz bukan cuma harus mengambil keputusan sulit, dia juga sangat berani. Faaz menabrakkan FX-99 dengan kecepatan penuh ke sisi lambung kapal induk, meledakkan pulau baja terapung itu dari bawah permukaan laut.Suara berdentum membentuk gelombang dahsyat di bawah permukaan laut, membawa sambaran api ke permukaan dengan bentangan luas. Seketika seluruh konstruksi kapal induk runtuh hingga hancur lebur tak bersisa. Tidak ada satupun yang dapat selamat, seluruh persenjataan dan tentara mereka lenyap tenggelam. Radar peringatan bahaya sampai ke pelabuhan, mereka mendeteksi ledakan nuklir serta jangkauan radiasi yang tidak aman untuk didekati.Tubuh Faaz ikut tengelam dalam, telinganya sudah tidak mendengar suara dentuman di permukaan. Faaz sudah tidak berdaya untuk menyelamatkan diri tapi pemuda itu samasekali tidak menyesal karena ta
BAB 60 PERANG BERAKHIRSeluruh media pemberitaan dunia seketika heboh dengan aksi bunuh diri dari jet tempur FX-99 untuk meledakkan kapal induk lawan dan menghentikan invasi militer. Seketika kekuatan lawan lumpuh total, kapal induk, persenjataan, serta ribuan tentara ikut tengelam bersama bom nuklir mereka sendiri. Pasukan lawan sudah tidak berdaya dengan kerugian besar yang belum tentu pulih untuk mereka bangun kembali dalam sepuluh dekade.Selanjutnya seluruh sisa pasukan lawan berhasil dipukul mundur oleh para tentara relawan bersama kapal induk bantuan dari Istana Tamir. Berbagai kejahatan pihak lawan ikut terbongkar di mata dunia, termasuk aksi kejahatan mereka menyalahgunakan laboratorium sebagai praktik pencucian otak. Seluruh data korban juga Gerald serahkan pada pihak intelijen.Sayangnya sampai FX-99 ikut meledak sama sekali tidak ada yang tahu jika pilot didalamnya adalah Faaz. Faaz adalah pahlawan yang sesungguhnya, aksi heroiknya telah berhasil menghentikan pertempuran
BAB 59 AKSI TERAKHIR Bias langit jingga terlihat memantul dari cakrawala, permukaan samudra yang sedang hening serempak berkilau seperti lautan api. Sama sekali tidak ada yang sadar akan datangnya bencana dahyat. Dengan tatapan tegas tajam tanpa sedikitpun keraguan, Faaz berangkat melaksanakan tugasnya yang paling berbahaya. Tugas paling berbahaya karena bakal ikut menentukan masa depan dunia. Ingat tentang sedikit percikan yang bakal mengobarkan api besar? Sekarang Faaz sedang memegang pemantik apinya. Mungkin ini akan menjadi tugas terakhir bagi Faaza tapi sebagai seorang prajurit dia tidak boleh gentar, matipun dia rela demi menjalankan tugasnya. Deru mesin jet berdesis keras dari sisi ekor belakang, sebuah pendorong mekanik ikut melontarkan jet tempur meluncur ke langit hanya dengan landasan pendek. Untuk sekejap, cakrawala seperti ikut terbelah oleh suara desingan super sonic. Faaz membawa sebuah bom dahsyat melesat bersama dirinya. Kolonel Bravin ikut menyaksikan sendiri
BAB 58 KEBOHONGAN YUSUFKetika sedang bertugas menyalurkan bantuan pangan, ketiga helikopter milik tim relawan diserang sebuah jet tempur di atas perbukitan. Ketiga badan helikopter ditemukan sudah meledak hancur, termasuk helikopter yang sedang dikendarai oleh Pangeran Yusuf. Evaluasi serta pencarian korban segera dikerahkan. Dua orang pilot ditemukan sudah tidak bernyawa dalam kondisi sangat mengenaskan. Tapi Pangeran Yusuf tidak ditemukan.Helikopter yang di kendarai oleh Pangeran Yusuf juga jatuh agak terpisah di lembah bukit. Proses evakuasi dan pencarian jadi agak sulit karena kendala Medan yang terjal. Kemungkinan Pangeran Yusuf juga sudah tidak selamat, tapi Pangeran Albani bersikeras harus menemukan tubuh putranya.Setelah hampir dua puluh empat jam pencarian akhirnya Pangeran Yusuf ditemukan di tebing lereng. Pemuda itu ditemukan dalam kondisi tubuh lemas pingsan tapi ajaibnya masih hidup. Nyaris tidak masuk akal karena Pangeran Yusuf juga cuma mendapat luka ringan benturan
BAB 57 PERGI KE MEDAN PERTEMPURAN BERSAMA GERALD"Aku ingin ikut berangkat bersama tentara kita untuk menghentikan agresi militer.""Tidak!" Serkan langsung menolak tegas permintaan putranya untuk ikut berangkat ke medan perang. "Kau tetep akan berada di sini!""Yusuf akan pergi." Hamdan membandingkan dirinya dengan Yusuf. "Kenapa aku tidak bisa?""Perjuanganmu bukan di tengah medan pertempuran dengan senjata."Serkan tidak memberitahu jika dia telah mengutus Gerald bersama pasukannya. Putra mahkota tetap harus mereka jaga."Aku akan pulang untukmu Baba." Hamdan masih memohon kerelaan Yang Mulya Serkan agar memberi ijin."Aku tidak akan mengambil resiko untuk putra mahkotaku!" Serkan menatap tegas. "Bahkan seandainya negara kita yang sedang diserang, aku sendiri yang akan melindungi mu di tengah benteng yang paling tebal!"Serkan terus menatap tajam ke manik mata Pangeran Hamdan."Bukan karena kau putraku, tapi karena darahmu terlahir untuk sebuah tujuan yang lebih besar bagi rakyat k
BAB 56 IKUT BERTEMPURSetelah menandatangi kerjasama militer dengan Raja Khaleed, Yang Mulya Serkan menyampaikan pidatonya di hadapan seluruh media serta tamu undangan penting yang ikut hadir menyaksikan pertemuan penting tersebut. Pertemuan penting yang akan menjadi bagian dari sejarah kemajuan peradaban militer di masa depan.“Penandatanganan perjanjian kerjasama jangka panjang ini mengkonfirmasi ketahan hubungan antara dua negara yang dibangun di atas kepercayaan, dibentuk oleh sejarah, dan didorong oleh visi bersama kami tentang masa depan yang penuh peluang, inovasi, dan kemakmuran berkelanjutan.”Gemuruh tepuk tangan diberikan untuk keberanian Yang Mulya Serkan yang juga telah mengkonfirmasi keikut sertaan negaranya untuk mengirim pasukan tempur guna menghentikan agresi militer. Ditengah semua orang yang sedang bertepuk tangan Putri Sofia justru sedang diliputi rasa tegang. Putri Sofia melihat babanya yang sangat pemberani, tanpa gentar meletakkan dirinya di garda paling depan
BAB 55 PERTARUNGAN Beruntung para tentara relawan sudah cukup waspada, setiap malam mereka sengaja hanya menyalakan lilin di dalam tenda kemudian tidur di balik barisan bukit kecil di seberang sungai. "Brengsek!" Kemal mengumpat keras. "Mereka benar-benar datang!" Ketika serangan udara datang menghujani seluruh camp dengan berbagai peluru misil, para tentara relawan cuma menyaksikan gemuruh ledakan itu dari lereng bukit. Kilat api terlihat berkobar dari jejak ledakan menggelegar. Asap pekat bercampur pasir gurun membumbung ke langit gelap. Benar-benar gempuran yang brutal, kemal dan yang lain yakin mereka tidak mungkin akan selamat bila masih berada di camp. Sehebat apapun bala tentara musuh dan persenjataan mereka. Pertolongan dari langit tetap bisa tiba-tiba datang untuk mereka yang diberi keberuntungan. Kemal dan seluruh kawannya selamat tanpa ada yang terluka. ******* Putri Sofia sedang duduk seorang diri di sofa balkon kamarnya, langit malam mulai ditumbuhi percikan bi
BAB 54 MENYERANG KAWAN SENDIRIKelopak mata Dokter Faiza perlahan terbuka sayup, kepalanya terasa berat, dan napasnya masih tersengal sesak oleh sisa endapan asap. Dokter Faiza pingsan akibat terjebak di tengah tenda yang sedang terbakar, dia menghisap terlalu banyak asap karbon. Tapi beruntung wanita cantik berhati malaikat itu masih selamat dari tragedi mengerikan.Kondisi Dokter Faiza masih sedikit linglung, ranjang empuk di bawah tubuhnya terasa asing, bau antiseptik di sekelilingnya menusuk sangat keras. Setelah mengerjap pelan, Dokter Faiza baru sadar bila dirinya telah berada di kamar rumah sakit. Tangan kiri Dokter Faiza dipasangi infus, dia juga mendengar suara langkah kaki dari luar dan tidak lama kemudian pintu terbuka."Anda sudah sadar?" Seorang perawat wanita menghampiri Dokter Faiza."Apa yang terjadi?" Dokter Faiza benar-benar bingung dengan kondisinya."Anda pingsan karena menghirup terlalu banyak asap kebakaran." Perawat wanita menjelaskan."Bagaimana dengan camp rel