Share

Kencan

Dini masih di dalam angkutan umum. Tiba-tiba hp nya bunyi “kring-kring” bukan telepon masuk tapi Cuma pesan singkat. Nada dering nya emang gitu sama kaya nada pesan masuk. Dia liat HP dan mesem-mesem sendiri. Rupanya dia lagi bahagia karena dapet pesan dari pemuda lope alias gebetannya.

“Minggu ini saya pulang, kita jalan yuk!” ajak pemuda lope itu lewat pesan singkatnya. Tanpa basa-basi Dini pun menerima tawarannya dengan hati yang gundah gulana lantaran bingung nanti harus cari alasan apa agar mothernya ngijinin Dia keluar rumah. Sepanjang perjalanan Dini mikir keras.

“Dini!!!” seruan itu memecahkan lamunannya. Cowok krempeng, tinggi dan berambut klimis itu duduk di depan Dini di dalam angkutan umum alias angkot.

Nama nya Joni, dia temen satu kampusnya Dini tapi beda jurusan.

“Ketemu lagi … hari ini kita sudah ketemu tiga kali yah? Di masjid, di kantin dan sekarang di angkot, mungkin kita jodoh. Hehe,&rdq

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status