Share

TERBAKAR

"Direktur Feng," sapa Helen. 

Feng Chen menoleh, dan mengambil tas yang Helen bawa, lalu bergegas ke kamar tamu untuk bersalin. 

Helen pergi ke kamar Rui, Helen melihat Rui terduduk di ranjangnya dengan tatapan kosong. 

"Rui," panggil Helen lembut. 

"Helen," jawab Rui. 

"Apa demamnya sudah turun?" tanya Helen. 

"Ya aku baik-baik saja?" jawab Rui. 

Helen pun memeluk Rui menenangkan Rui, "Tenanglah kau tidak sendirian" hibur Helen. 

Feng Chen mengetuk pintu kamar Rui, "makanan sudah siap, ayo kita sarapan!" ujar Feng Chen. 

"Kami akan segera kesana,"

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Rosalia Santi
sudah kuduga, pembalasan Rui mmg keren biarkan sih zyan meratapi penyesalan. karena dia, ngak menghargaimu dan mengabaikan rasa cintanya.
goodnovel comment avatar
Theresia Debbie
pinter rui....good job
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status