Share

KEINGAT MANTAN

Matheo terus mengikuti Jelita menuju ke arah parkiran sekolah. Seharian ini moodnya benar-benar naik turun tidak jelas. Mana perintah dari mommy yang menyuruh Jelita ke rumah belum sempat ia sampaikan pula.

“Kak Matheo.”

Matheo langsung berhenti ketika melihat cewek bernama Shelka tengah memanggil dan tersenyum begitu manis ke arahnya. Mata Matheo pun tetap mengawasi pergerakan Jelita yang sudah berjalan jauh dengan Prita juga Siena.

“Kak,” sapanya.

“Ada apa?”

“Aku nggak dijemput sama sopir, boleh nebeng nggak?” tanya Shelka sambil harap-harap cemas menunggu jawaban Matheo.

“Hmm.”

“Apa nih? Hmm itu tandanya boleh, ya?” tanya Shelka yang merasa girang sendiri.

“Iya.”

Shelka langsung tersenyum begitu lebar. “Makasih banyak, Kak.”

“Hmm.”

Matheo langsung berjalan b

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status