Share

45

Satu jam berlalu. Raras merapikan rambutnya dan mengusap wajah sembabnya. Mereka belum beranjak dari pekarangan rumah. Saat ini Raras sudah agak tenang setelah meluapkan emosinya.

Wisnu paham betul karakter istrinya yang memiliki tempramen tinggi. Wanita itu tipe yang tidak bisa di kerasi, dia akan memberikan apa saja pada orang terdekatnya jika hatinya senang dan melakukan apa saja jika hatinya sakit. Dia adalah wanita yang unik. Dia akan mengatakan tidak terhadap sesuatu yang tidak disukainya.

Wisnu membelai rambut panjang itu, menghapus sisa-sisa air mata di pipinya. Dia tau betul, hanya dia yang dimiliki Raras setelah melihat bagaimana kerasnya ayah gadis itu memojokkannya. Kasihan istrinya itu, menjadi orang asing di rumahnya sendiri pasti sangat berat baginya.

"Kau sudah lihat bukan? Betapa sombong dan pongahnya keluargaku, sebenarnya ayahku adalah laki-laki yang baik, tapi entah sihir apa yang diberikan dua wanita itu sehingga ayah bisa tunduk kepada mereka."

"Kebenaran akan t
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (6)
goodnovel comment avatar
Prapto Vera
wah, Raras memang selalu punya cara yg elegan untuk menyingkirkan ular berbisa. jadi bergidik ngeri ngebayangin "ini"nya wisnu ketinggalan.wkwkwk..siap ngelNjutin jurus barunya Raras, kodok meloncat.hahaha..
goodnovel comment avatar
Sonia
wohoho.... begitu ya ternyata cara menyingkirkan.....
goodnovel comment avatar
Enny Efrinaldi
wah terputus ya thor? msih bnyak PR napa dah and?
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status