Share

Bab 15 (Kritis)

Dalam hatinya begitu gundah, kemana ia harus mencari kabar tentang suaminya itu.

Sudah ia coba menghubungi Rendi, salah satu karyawan kepercayaan suaminya di rumah makan cabang itu, Rendi bilang Firman sudah jalan selepas Maghrib tadi. Tapi mengapa hingga dini hari Mas Firman belum juga sampai di rumah.

Perasaannya semakin tak menentu, firasat tak enak yang telah dirasakan sejak pagi tadi, semakin menguat jika telah terjadi sesuatu pada lelakinya itu.

Wanita cantik itu tampak frustasi, berkali-kali ia mengusap wajahnya dengan kasar, mengapa tidak ia terima saja ajakan suaminya untuk ikut bersamanya tadi pagi, pastilah sekarang ia tak gundah seperti sekarang ini.

Bahkan sudah puluhan kali ia mencoba menghubungi nomor suaminya, namun tetap hasilnya sama, tak tersambung. Hingga la lemparkan ponsel itu di sofa ruang tengah itu, namun beberapa detik kemudian ia meraihnya kembali.

*

Mobil yang dilajukan Firman telah sampai di depan di depan ruang IGD, Rumah Sakit Harapan Sehat, dua orang
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status