Share

Terbongkarnya Kejahatan Rena

Dua minggu telah berlalu, Asty dan Vanno berencana untuk segera melangsungkan pernikahan. Jika sudah sah, mau ngapain aja sudah halal, Asty berharap semoga Vanno bisa menjadi imam yang baik. Pernah gagal dalam menjalin pernikahan, membuat Asty merasa sedikit trauma.

"Wah, Kakak cantik banget." Vina memuji kecantikan kakaknya yang telah selesai dimake-up.

Asty tersenyum. "Kamu juga cantik."

"Kita turun sekarang ya, Kak. Kak Vanno dan tamu undangan sudah menunggu," ujar Vina. Asty hanya mengangguk, setelah itu dengan dibantu Vina dan dua orang yang ikut merias. Asty turun ke bawah, jangan ditanya jika jantungnya deg-degan seperti mau copot.

Dengan pelan Asty berjalan menuruni anak tangga, para tamu undangan mengalihkan pandangannya pada Asty. Begitu juga dengan Vanno, matanya seperti tidak mau berkedip melihat kecantikan wanita yang sebentar lagi akan ia halalkan. Setibanya di bawah, Vina mengantarkan kakaknya untuk duduk di sebelah Vanno.

Tanpa menunggu lama, ijab kabul akan segera
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status