Share

46. Ternyata Dia

Nathalie menggeleng. Yang membuat pria di hadapannya itu terkekeh setelahnya.

"Benarkah? Aku lihat kau memberikan es krim milikmu pada anak kecil tadi."

Kedua mata Nathalie melebar. Tidak menyangka Kai telah memperhatikannya sejak tadi. 

"Bukankah kau menginginkannya?" Kai kembali bersuara. Dan membiarkan Nathalie mengalihkan pandangan ke arah lain. Menahan malu.

"Kau tidak perlu mengatakannya." 

"Ayo pergi." 

Kai berdiri. Mengulurkan tangan yang membuat Nathalie mengernyit. 

"Aku akan membawamu ke suatu tempat." 

Nathalie tampak keberatan. Namun, ketika melihat sorot mata pria itu yang begitu meyakinkan. Akhirnya Nathalie mengikuti pria tersebut. 

Ia beranjak dari tempat duduknya dan berjalan mendahului pria tersebut. 

Sementara Kai hanya menatap tangannya yang kosong dengan senyum miring. 

Sementara itu, sekitar lima puluh meter dari halte, seseorang meng

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status