Share

Bagian 23 — Sekelebat Ingatan yang Kembali

"Ayo pulang." Ajak Kiana, pada Leon yang sibuk memperhatikan sekitarnya. Karena ruangan di sana, ia anggap cukup menarik.

"Aku belum puas berkeliling." Keluh Leon.

"Ya sudah, lihat-lihatlah dulu kalau begitu. Aku tunggu di luar ya." Ujar Kiana terus berjalan.

"Aku ikut Kiana saja." Leon lebih memilih untuk ikut bersama dengan Kiana.

"Lagipula, apa kau merasa kenal dengan tempat seperti ini?" tanya Kiana memastikan.

"Aku rasa aku kenal dengan tempat ini, seolah-olah pernah ke tempat seperti ini di suatu tempat. Tapi tetap saja, aku merasa baru pertamakali melihatnya. Hanya perasaanku saja yang tidak asing." Leon menjelaskan apa yang ia rasakan, Kiana mengangguk mengerti.

"Kau tidak marah padaku?" tanya Kiana masih tidak enak hati, karena penolakan terhadap perasaan Leon yang amat terang-terangan beberapa jam tadi.

"Kalau boleh jujur, sangking kesalnya aku. Aku sempat berniat ingin melawan seluruh monster yang ada di hutan." Leon berucap sembari masih merasa tertohok karena diingatkan l
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status