Share

Alergi dan Perhatian

"Aku...sebelumnya tinggal di Galaxy club." Bibir Tania terlalu sulit berkata bohong sehingga kalimat itu keluar begitu saja dari mulutnya. Padahal ia sudah berencana tidak akan mengatakannya.

"Apa?" Angeline menatapnya bingung.

"Bukankah itu tempat para pel–" Alex ikut bertanya. Tapi perkataannya belum selesai ketika ia kembali mengatupkan bibir.

"Tania tinggal di rumah yang berada didekat Galaxy club, Mom, Dad. Bukan di Galaxy Club-nya. Dia pasti salah berbicara." Sera menyahut dengan kekehan garing. "Benar kan, Tania?"

Tania mengangguk kaku.

Angeline diam dengan kernyitan di dahi sebelum ikut terkekeh. "Oh, jadi seperti itu."

Suasana kemudian menjadi hening. Hanya ada suara sendok yang beradu dengan piring. Hingga suara batuk seseorang memecah keheningan. Semua orang menoleh pada Tania yang terbatuk hebat dengan tangan memegangi leher.

Xander dengan gerakan tidak kentaranya mendorong gelas berisi air ke arah Tania. Lelaki itu duduk di depan Tania.

Tania yang memang butuh minum lan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status