Share

63. Rindu Makanan Mewah

Tujuh hari berlalu, luka Davin perlahan pulih. Dia bisa beraktivitas normal, olahraga, push up, pull up, hingga bermain futsal bersama beberapa militer yang tidak memiliki shift jaga di Heaven Garden.

Sore itu matahari tidak terlalu terik, Davin ingin bersantai sembari makan-makanan berkelas.

“Saya rekomendasikan Trattoria, salah satu restoran Italia terbaik di ibukota. Bertepatan juga Tuan Besar menyuruh Anda pergi ke sana, mengurus salah satu proyek kerjasama bahan pangan.” Melvin menyeduh teh oolongnya.

“Sepertinya aku pernah dengar nama restoran itu,” desis Davin. “Apa kita pernah makan di sana?”

“Jauh sebelum Anda pergi dari Nayama, kita sering menghabiskan waktu di sana. Waktu itu namanya masih Restoran Trattoria, namun sekarang berubah jadi Trattoria Rucini setelah diampu oleh dua chef kembar berkebangsaan asli Italia.”

“Ahh, aku pernah dengar nama itu. Oke, kita pergi sekarang.”

Davin semangat.

Sudah sekian tahun dia ti

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
DNI Bernard
wkwkwkkwkwkwkwk
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status