Share

18. Nyaris

Guntur menggelegar, sebentar lagi akan turun hujan. Benar saja, ketika Regan dan Abhygael masuk kedalam mobilnya masing-masing, hujan turun dengan derasnya.

Ketika Abhygael hendak menghidupkan mesin mobilnya, bayangan wajah gadis yang di halte terlintas. Keningnya mengernyit, bukankah bibi Sultia berkata jika Leona pulang dengan basah kuyup ? seakan tersadar dia menekan klaksonnya dengan keras sehingga mengagetkan satpam dan Regan yang berada disamping mobilnya.

Abhygael segera menelpon pengacara namun tak diangkat, mungkin karena hujan deras sehingga pengacaranya tak mendengar.

Regan yang melihat mobil Abhygael yang tak juga bergerak merasa heran. Jika bukan karena hujan, mungkin saja dia sudah turun dari mobil dan mengetuk kaca jendela mobil bosnya sekaligus sahabatnya itu.

Abhygael menelpon sampai sepuluh kali, dia terlihat nyaris putus asa, Dibukanya video yang dikirim neneknya, jantungnya seakan melompat keluar. Itu...itu Leona. Saat dia menonton video tiba-tiba telepon masuk dar
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Ahmad Jony Marzainur
bagus ceritanya. tidak banyak kata kata yang terbuang.
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status