Share

48. Pengacara Keluarga

Tujuh hari semenjak kepergian Nenek Melinda suasana di rumah yang sangat megah itu terlihat sangat sunyi. Sunyi bukan karena tak ada penghuninya, melainkan para maid setelah memasak dan membersihkan rumah memilih kembali ke pondok mereka yang disiapkan tak jauh dari mansion yang besar itu, sehingga rumah ini nampak lengang, dan hanya beberapa satpam berdiri di pintu gerbang.

Rumah besar itu kini telah dikuasai Julit, sehari setelah pemakaman mereka bertiga pindah ke rumah itu. Tentunya Abhygael tak bisa protes, karena paman Julit adalah anak kakeknya juga. Rumah ini salah satu peninggalan kakek. Jika berbicara hak waris maka rumah ini dengan sendirinya jatuh ke tangan ayah Abhygael sebagai putra dari mendiang Budiawan dan Melinda. Tapi Putra sudah dinyatakan meninggal sehingga secara tidak langsung Julitlah ahli warisnya. Kecuali ada surat wasiat yang ditinggalkan nenek.

Abhygael tak perduli dengan apa yang dilakukan pamannya, toh saat ini perusahaan dibawah kendalinya, lagian kunci
Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status