Share

Putra Dahlan

Sosok berhelm itu menoleh. Pada seorang gadis cantik berwajah Arab yang baru saja memukulinya.

Kelengahan sosok itu memberi kesempatan pada si Preman untuk kabur.

Namun ternyata sosok itu membiarkannya. Karena ia telah mengetahui siapa biang dari kejadian ini.

Tanpa mempedulikan teriakan gadis berwajah Arab yang tak lain adalah Fathimah itu, petarung handal itu membuka sarung tangan kulitnya yang telah kotor dengan noda darah.

Balok kayu yang juga menjadi senjatanya dibuangnya ke sembarang arah. Lalu melepaskan helm yang menutupi kepala.

"Dokter Andra?" seru Fathimah saat melihat wajah tampan di balik helm itu.

Sosok itu menoleh tanpa ekspresi. "Bukan," jawabnya datar. Lalu melangkah untuk kembali masuk ke toko.

Fathimah mengernyit. Bukan Dokter Andra? Suaranya memang berbeda. Dan jika diperhatikan wajahnya juga tak terlalu sama.

Jiwa 'kepo' Fathimah langsung bangkit. Dengan gesit ia menghadang laki-laki berpakaian serba hitam yang sebenarnya adalah Alex.

"Hei, tunggu dulu. K
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status