Share

Bab 41. Di Lapangan

Sore hari di lapangan senam.

Alena sudah bersiap untuk datang ke lapangan untuk memandu senam sore itu. Seperti biasa, ia datang dengan menggunakan sepeda gunung dan bersepeda memutar kompleks perumahannya untuk sekedar melenturkan otot sebelum melakukan gerakan-gerakan senam.

Melintasi rumah Jeng Devi, terlihat rumah itu sepi. Biasanya jam segini Jeng Devi sudah bersiap untuk berangkat ke lapangan.

Ketika melewati rumah Bu Winda yang kini memang tidak berpenghuni, Alena teringat kalau Bu Winda telah memintanya untuk memasarkan rumah itu secepat mungkin. Alena langsung menghentikan langkahnya dan turun dari sepeda yang ia tunggangi. Beberapa kali jepretan ia tujukan ke rumah tersebut sebagai bahan baginya untuk memasarkan bangunan tersebut. Setelah merasa cukup, Alena melanjutkan perjalanannya menuju lapangan.

Seperti biasa sudah banyak ibu-ibu yang berkumpul ketika Alena memarkirkan sepedanya. Memang selalu begitu, ibu-ibu datang satu jam lebih dulu sebelum wakt
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status