Share

BAB 22 "BOLEH VIDEO CALL?"

Duh, kan? Jawab apa kalau begini? Kenapa pertanyaan langsung seperti itu? Sudah pengalaman atau bagaimana?

Mumet! Ruwet! Benar Mbak Lelly aku terlalu berani melangkah. Ini dia mengirim chat lagi.

Ardio

[Lama nggak dijawab, berarti jawabannya iya.]

Terpaksa aku jawab dan kami kembali saling chat.

Aku

[Bingung jawabnya. Aku cuman heran aja kenapa mereka berdua kayak lem. Susah banget dipisah.]

Ardio

[Itu sudah sejak dulu begitu. Tanti dulu janji sama aku nggak akan hubungan lagi. Ternyata dia bohong. Sejak kapan mereka berhubungan lagi?]

Aku

[Nggak tahu. Aku juga baru tau sejak awal menikah bahwa mereka masih hubungan.]

Ardio

[Ada nomor telepon? Saya mau telepon aja daripada capek nulis.]

Kuberikan nomor telepon padanya. Tidak sampai sepuluh detik sudah bunyi ponselku. Wajah blasteran bulenya muncul di layar. Kenapa Tanti bisa sia-siakan makhluk setampan ini? Batinku keheranan.

“Ha-

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status