Share

Galang dan pelukannya

Rutinitas baru Nima yang sering ke panti membuatnya pulang ke rumah membawa sejuta penat. Bahkan sampai membuatnya lupa pada kebiasaan menunggui Galang. Lagipula pria itu sudah jarang sekali di rumah.

Mbak Rini pernah bilang bahwa akhir-akhir ini Galang tampak stress. Sebagai art yang sudah bekerja lama, tentu Mbak Rini bisa mengidentifikasi itu dari gelagat Galang yang bahkan tidak akan bicara satu kata pun dan meminta siapapun untuk tidak bicara padanya

"Pantes pesan-pesan gue nggak ada satupun yang dibales," batin Nima. Sebenarnya stress atau tidaknya Galang, membalas pesan adalah hal yang tidak pernah dia lakukan.

Meski dalam hatinya khawatir, Nima juga merasa tidak bisa melakukan apa pun karena suaminya yang super duper sibuk itu bahkan tak memberinya celah untuk membantu.

Jadilah Nima tetap melakukan rutinitasnya hingga suatu sore dia mendapat telepon dari mama mertuanya.

"Halo, Nim, Galang udah pulang ke rumah?"

"Ini Nima
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status