Share

Bab 39 - Kabar yang Baik

Tanpa pikir panjang, aku langsung melompat keluar dari mobil Kak Ronan. Dan meski sudah meminta Kak Ronan pergi dari tempat itu, ia tetap mengikutiku keluar dari mobil sambil berkali-kali meneriaki namaku.

Aku melirik ke belakang, memintanya pergi dengan tatapan putus asa. Namun, meski aku tau aku harus menjelaskan sesuatu kepadanya, aku tidak memiliki waktu.

Lapangan parkir yang tidak sebesar halaman rumah keluarga Ravimore itu mendadak begitu lenggang. Hingga napasku mulai terengah menghampiri mobil yang terparkir beberapa ratus meter dari tempat Kak Ronan memarkirkan mobilnya.

Selama beberapa saat Hugo tampak berbicara dengan seseorang di dalam mobil, sebelum kembali menutup pintunya lagi.

“HUGO!”

Ia melirikku sekilas, mengangguk dalam satu kedipan mata, lalu menyelinap masuk ke mobil.

“Tunggu!”

Tepat sebelum aku berhasil menggapai mereka, mobil itu melaju begitu saja, meninggalkanku yang ternganga tak percaya.

“Minna!”

Tangkapan tangan Kak Ronan di lenganku tepat waktu. Karena jik
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status