Share

33. Tentang Rania Al Khalifa

Rebecca tersenyum lalu ia mengulurkan tangan dan segera dibalas oleh Rania. Dari sudut matanya Rebecca dapat melihat Shaikha yang sedang menyiku lengan Maryam, kakak kembarnya. Rebecca menunduk, perasaan tidak enak dan was-was kembali ia rasakan. Rasa percaya dirinya kembali merosot ke titik nol. Ia terus menunduk hingga Shaikha menariknya lembut dan menjauh dari Maryam serta Rania.

Rebecca tetap diam hingga ia tak sadar kalau mama Noura dan Ghaida sudah menggambar sulur-sulur cantik menggunakan henna di permukaan tangan dan kakinya. Hari ini adalah malam terakhir ia sebagai perempuan bebas. Besok siang ia akan menyerahkan seluruh hidupnya untuk seorang lelaki yang akan menjadi suaminya. Bukankah seharusnya malam ini ia bahagia? Tapi kini yang Rebecca rasakan justru sesak yang teramat di dadanya.

"Nona, apa anda ingin menulis nama Sheikh Hamdan di tangan anda?" tanya Ghaida. Dan Rebecca mengangguk begitu saja. Pikirannya melantur kemana-mana hingga ia tidak memerhatikan penjelasan Gha
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status