Share

39. Drama Queen

Ares benar-benar marah dan tidak bisa menyembunyikan kekecewaannya saat mengetahui semua kebenarannya. Apalagi dalang yang mencelakai Rere di malam hari saat di toko bunga adalah Raisa. Dalam rekaman suara itu sangat jelas dan Ares hafal suaranya. Ia tidak bisa mengelak, jika wanita yang ia cintai ternyata mencelakai ibu dari calon anaknya.

Sejak tadi Ares menggenggam tangan Rere, memberi kecupan-kecupan ringan. Menatap Rere sendu. “Re ... maafin aku.”

“Kak Ares udah, nggak perlu minta maaf terus.” Rere menatap Ares dengan senyuman hangatnya. “Lagian juga udah berlalu, kan. Lupain aja.”

“Nggak segampang itu buat ngelupain, Re,” ujar Ares dengan penuh penyesalan. “Aku bahkan belom menemukan dalangnya sampai detik ini.”

“Itu karena pak Handoko menyabotase kebenaran,” sambung Serena memberitahukan fakta baru pada Ares.

Sontak mendengar kalimat Serena, Ares menoleh. Ia mengusap wajahnya dengan kasar karena mengetahui fakta baru. “Kebenaran apa lagi yang belom aku tau?” tanya Ares menatap
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status