Share

Part 13. Siapa Namamu, Nak?

Bayu bergegas pulang setelah mendapat telepon dari Arya, salah satu remaja yang tinggal di panti asuhan tempatnya dulu. Ibu panti terjatuh karena darah tingginya tiba-tiba kambuh. Bayu bergegas menyusul ke rumah sakit. Arya bilang mereka sudah membawa ibu panti agar segera mendapat penanganan.

Bayu menekan tombol interkom dan meminta Reka segera ke ruangannya.

“Apa schedule ku setelah ini?” tanya Bayu langsung ketika Reka baru saja menghadapnya.

Reka lekas memeriksa tabletnya. “Bapak ada agenda makan malam bersama Presdir Indo Sarana Corporation. Apa ada masalah?” Reka balik tanya demi melihat raut wajah sang bos. Bau-baunya, nih, si Bos bakalan minta batalkan.

“Batalkan!” ujar Bayu tegas.

Tuh, bener kan. Reka mencoba melapangkan dadanya. Resiko jadi asisten ya begitu.

Bayu lekas bangkit dari kursi kebesarannya. Laki-laki itu meraih jas yang ia gantungkan di standing hanger. Lalu memakainya sembari melangkah ke arah Reka dan menadahkan tangan.

Reka yang paham, lekas merogoh saku dan me
Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status