Share

33. Teror dan Tragedi

Ayuni melihat ke arah orang itu sekilas, lalu kembali melanjutkan tujuannya membeli ayam goreng untuk Yasmin. Dia naik ke atas motor dan merogoh kunci motor di saku bajunya.

Orang itu malah menghampiri Ayuni dan berdiri di depan motornya.

"Bisakah kita bicara sebentar?" tanya orang itu, dokter baru di klinik yang menggantikan Jodi.

"Aku harus pergi, bisakah kamu pergi dari hadapanku saja! Bertingkahlah seolah kita tidak pernah saling mengenal!" ketus Ayuni.

"Ada banyak yang ingin aku bicarakan padamu. Kita harus bicara!"

"Fabian, tidak ada yang harus dibicarakan. Tolong minggir! Aku tidak ingin membuat anakku menunggu terlalu lama," tekan Ayuni. Dia mencoba memundurkan motor untuk menghindari laki-laki yang bernama Fabian itu.

"Aku sangat merindukanmu, Ayuni!" cetus Fabian.

Tidak peduli dengan yang diucapkan Fabian, Ayuni melajukan motornya meninggalkan Fabian sendiri. 

"Rindu dia bilang? Hah ...," cibir Ayuni, saat di per

Alannayuanda

Terima kasih untuk pembaca yang masih setia, mengikuti kisah Ayuni. Utuk cerita lainnya, bisa temukan Author di ig: alannayuanda.

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Alannayuanda
Maaf, Kak. lama update. Cerita ini akan segera diupdate ya.
goodnovel comment avatar
syakiraifadatin
untuk lanjutannya mana ya kak, kira2 kapan bisa up lagi
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status