Share

Part 20

"Mas Khair sudah menikah, Mbak." Wajah Melody yang semula berbinar berubah murung, seolah gelombang besar kembali menghempas dadanya.

"Serius? Bukannya selama ini dia cuma dekat sama kamu?" Niswa tampak terkejut dengan jawaban Melody. Pasalnya Melody pernah bercerita jika dirinya sangat mencintai Khair.

Melody menatap langit yang sedang berawan, mentari sudah agak naik, hangatnya mulai menciptakan peluh pada tubuh anak-anak yang berjemur di bawah tiang bendera. Anak-anak yang menikmati masa mudanya hingga timbul sedikit kenakalan-kenakalan. "Ya, dengan seorang wanita malam," sesalnya.

Niswa bisa menangkap dengan jelas ada raut kecewa pada wajah Melody, tetapi setiap orang berhak menentukan pasangan hidup mereka tanpa ada paksaan. Sepertinya itu yang sedang dilakukan Khair. "Mungkin kalian memang tidak berjodoh," ungkapnya seraya menepuk pelan pundak Melody.

Melody tersenyum masam, dia menatap dalam ke arah

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status