SSR 66. Seruan Perang Dunia PersilatanSemua orang berjuang untuk bisa bertahan dari tekanan musuh, meskipun sudah tidak memiliki harapan kemenangan, setidaknya orang-orang dunia persilatan berharap bisa membunuh alien lebih banyak lagi. Di atas langit Lan Shi berjuang habis-habisan untuk bertahan, jubah yang digunakan sudah compang-camping akibat tebasan pedang. "Lan Shi, sekarang kamu benar-benar tidak bisa melawan kami semua!" "Cuih, memang apa masalahnya?""Kamu akan mati!""Terimalah ini!" Black Cyber, Maxi, White Cyber, Ksatria X, dan Cyber Red, terbang menuju pria berjubah gerbang dosa. Pandangan Lan Shi sedikit bergoyang akibat benturan, ia melihat beberapa serangan besar yang datang secara bersamaan. "Sial, kepalaku… apakah aku hanya mati seperti ini!" ucap Lan Shi merasakan pandangan sedikit memudar Jianzhong, Hou Tian, Kakek Kura-kura, Angsi, Helena, muncul dan langsung menahan serangan lima sosok yang ingin membunuh Lan Shi."Trak-!" galaxy menggelegar mengagetkan sem
SSR 67. Jianzhong Vs Cyber RedKedatangan pasukan dunia persilatan dalam jumlah yang tak terhitung membuat semua bangsa Alien tidak berdaya, namun pasukan Aline juga masih dalam jumlah banyak. Sahara menarik pedang untuk bertempur secara langsung, semua petarung dunia persilatan melesat terbang kesana kemari menghabisi semua piring terbang. Melihat banyaknya bantuan untuk Galaxy Bima sakti, Black Cyber memerintahkan semua orang yang ada Galaxy Black Eye turun ke medan perang dan mengerahkan semua kekuatan yang tersisa. Ini kedua kalinya pasukan bantuan dari pihak Alien, bantuan pertama yang datang berkurang saat Rudal Exterim BB-872 di kerahkan Lan Shi. "Tidak ada pilihan lain, kalau kami gagal menguasai bumi? Aku aku menghancurkannya… ini penentu terakhir!" gumam black cyber melihat pasukannya tertekanHou Tian muncul di hadapan "beraninya kau melamun!""Tendangan badai!""DUARRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR!" Black Cyber terlempar ribuan meterBlack Cyber menarik semua kekuatan "kegelapan
SSR 68. Berjuang bersamaDi salah satu bintang kecil galaxy Bima sakti, Jianzhong baru saja menghabisi Cyber Red, sosok tua menyegel kembali kekuatannya, ia berencana untuk memulihkan kondisi sebelum kembali menuju pertempuran. Beberapa menit kemudian Jianzhong merasakan ada kekuatan besar mendekati wilayah pertempuran, ia melayang di kehampaan melihat pasukan bantuan galaxy black eye."Gawat, itu batuan musuh… aku harus memberitahu sahara!" Jianzhong melesat terbang dengan kecepatan tinggi, setelah berada di sana ia langsung menuju kapal induk dengan simbol bulan sabit. Sosok cantik duduk di kursi singgasana menonton pertempuran, ia melihat Jianzhong datang dengan wajah panik."Ada apa?" tanya Sahara"Lapor… ada pasukan bantuan musuh menuju kemari!" "Apa…!" Sahara melihat ke arah Angel L "apakah kamu memiliki ide?" "Aku akan menghubungi pusat pertahanan pulau utara!""Baiklah!"Sahara melihat ke arah satu prajurit "perintahkan semua armada kapal dan pasukan membentuk formasi ber
SSR 69. Pengorbanan kekasihMaxi menarik semua kekuatan untuk bisa mengalahkan pria dengan armor emas, Lan Shi melesat terbang menghindari semua serangan yang datang. Disisi lain semua orang masih bertempur habis-habisan, semua Agen dunia juga mengikuti pertempuran yang terjadi, sampai saat ini pertempuran masih berimbang. Tidak terasa perang sudah berlangsung satu tahun. Di atas langit sosok cantik Sahara dipenuhi luka-luka serius, begitu juga dengan lawannya Alies dari Galaxy Black Eye. Disisi lain pasukan dunia persilatan berhasil menekan pasukan Alien, itu dikarenakan adanya Jianzhong bersama mereka. Jumlah korban tak terhitung banyaknya, di dalam robot RC-01 Mei Mei jatuh pingsan karena kelelahan. "Nona bangunlah?, Apakah kamu pingsan?" ucap sistem robot RC-01 Tidak ada jawaban sama sekali, pesawat RC-01 melesat terbang meninggalkan pertempuran, ia menghampiri Agen L untuk meminta bantuan. "Bantu Mei Mei, dia pingsan!" “Baiklah!" Agen L memasuki pesawat RC-01, setelah itu m
SSR 70. Pembantaian yang dilakukan HelenaPlanet mars terjadi gempa berskala besar, kerangka bumi parah dimana-mana akibat gravitasi yang semakin berat. Black Cyber melayang di kehampaan dengan kekuatan besar, ia membombardir sekitar dengan serangan beruntun, Hou Tian terbanting berkali-kali memuntahkan seteguk darah segar. "Kamu yang memaksaku… sekarang aku akan mengakhiri hidupmu!" "DUARRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR!"Hou Tian jatuh dari langit menghantam gunung-gunung di mars, semua gunung hancur akibat satu sosok terlempar keras, seluruh tubuh terasa sakit setelah mendapatkan serangan mematikan. Hou Tian melihat satu bola mata berwarna hitam di langit, kekuatan Galaxy Black Eye hadir di pertempuran besar."Sepertinya lawan yang dihadapi juga sangat sulit!" gumam White Cyber merasakan kekuatan mata kegelapan"Apa itu, aku baru melihatnya!" gumam Lan Shi menahan serangan MaxiHou Tian melihat satu mata hitam di atas kepala Black Cyber, ia berubah serius saat merasakan ada ancaman dari la
SSR 71. Angsi Vs White Cyber Pertempuran besar sudah selesai, yang tersisa hanya Angsi dan Lan Shi belum selesai bertarung. Semua orang menonton Angsi bertarung melawan White Cyber, sedangkan keberadaan Lan Shi dan Maxi tidak diketahui oleh siapapun. Dua sosok bertukar serangan, Angsi membesarkan pedang bintang lalu mengayunkan ke arah White Cyber."Yeaaaaaaaaaa….!""DUARRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR!" White Cyber menahan serangan pedang bintang, keringat dingin melihat kekuatan pedang bintang, ia berencana menggunakan dunia ilusi sekali lagi."Dunia Ilusi Putih!"Pandangan Angsi berbuah putih susu, seluruh tempat terlihat berwarna putih membuat sosok White Cyber tidak terlihat. Angsi menoleh kesana-kemari mencari keberadaan White Cyber."Sialan, ilusi ini lagi… sepertinya dia memiliki waktu untuk menggunakan ini kedua kalinya!" "DUARRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR!""DUARRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR!""DUARRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR!"Serangan beruntun di terima pria dengan pedang bintang, Angsi memuntahka
SSR 72. Berhasil Memenangkan Perang GalaxySemua orang berpesta atas kemenangan yang didapatkan, kebahagiaan semua penduduk bumi membuat mereka lupa dengan pengorbanan orang-orang dunia persilatan. Hou Tian yang ingin mengamuk di tahan oleh Sahara, semua orang dunia persilatan tidak mengira kalau semua orang masa depan melupakan pertolongan mereka.Di gedung besar di adakan acara pesta besar-besaran, Agen L, Avatar, dan Manusia serigala berjalan memasuki gedung besar. Semua orang menoleh ke arah pintu masuk saat merasakan ada kemarahan besar."Hentikan pesta tidak berguna ini!" teriak manusia serigala menendang meja makan"Apa yang kamu lakukan?" tanya Agen A6"Tua bangka sialan, apakah kamu lupa dengan Lan Shi.. dan semua orang yang bawahnya!" tunjuk Manusia Serigala"Aku tidak melupakan mereka, kita hanya menikmati pesta kemenangan ini!" sahut Agen A6Agen L begitu terpukul "kalian semua tidak tahu terima kasih, kalau bukan Lan Shi dan semua orangnya? Kita tidak mungkin bisa memenan
SSR 73. Kehancuran Bumi Setelah perginya orang-orang dunia persilatan, tidak lama setelah itu pasukan Andromeda datang ke galaxy Bima sakti, pertempuran sempat terjadi membuat banyak asosiasi pahlawan dan agen tewas terbunuh. Dalam waktu singkat pasukan Andromeda berhasil melumpuhkan pasukan bumi, sekarang semua orang menjadi tawanan perang."Yang Mulia, sepertinya lebih bagus kalau kita jadikan tempat ini pangkalan perang!" "Benar juga, tapi bumi ini sudah mulai rusak dan tidak lama lagi meledakan isi perutnya!" "Benar Yang Mulia, tapi masih terdapat logam-logam berharga dan bisa kita jadikan tambahan militer!" "Sekarang ambil semua sumberdaya yang ada di bumi!""Baik!" Ratusan juta pesawat alien menyebar ke seluruh tempat untuk merampas semua sumberdaya bumi, sedangkan semua orang yang ditahan di bawa ke Andromeda untuk di jadikan budak. Raja Andromeda berjalan menaiki pesawat luar angkasa, ia duduk di depan layar monitor menyaksikan pertambangan dan penyerapan semua gas dan lo