Share

22.

"Kamu kenapa?!"

Mila terperanjat kaget saat mendengar suara Leon yang bertanya. 

"Kenapa senyum-senyum sendiri seperti itu?" sekilas Mila melihat Leon yang bergidik ngeri.

"Tidak apa-apa Tuan. Saya hanya teringat sesuatu yang lucu saja," kata Mila susah payah mencari sebuah alasan.

Tak mungkin Mila mengatakan jika ia tengah mengukur ketampanan antara Leon dan Liam. Bisa semakin malu Mila, ah, mau taruh dimana lagi muka jelek Mila kalau seperti itu?

"Jadi, apa sebenarnya yang ingin kamu katakan pada saya?" tanya Leon mengibaskan menatap serius pada Mila yang gugupnya semakin luar biasa.

"Tuan, saya—"

"Tolong tatap lawan bicaramu jika sedang bicara," ucap Leon dan cepat-cepat kembali melanjutkan ucapannya. "Maaf, saya tidak bermaksud untuk memotong ucapanmu lagi."

Mila menghela nafas sabar dan mengangguk. "Baiklah Tuan," tepat setelah mengataka

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status