Share

Kejutan dari Ayah Mertua

“Kalian tadi ngobrolin apa sih?” Damar yang sudah segar sehabis mandi pagi, mendekat. “Aku hanya dengar soal virus.”

“Ada virus di komputer kantor,” jawab Audrey secara spontan.

Tak lupa juga, Audrey segera melotot pada Jelita. Dia melakukan itu, agar sang sekretaris menutup mulut tentang pembicaraan mereka tadi.

“Tapi tidak apa-apa kok, Pak. Sudah diselesaikan dengan cepat,” ucap Jelita mengikuti keinginan atasannya.

“Baguslah kalau begitu.” Damar mengangguk, kemudian ikut duduk. “Sekarang waktunya aku membantumu.”

“Apa maksudmu dengan membantu?” hardik Audrey dengan mata melotot. “Kau itu pasien, tidak boleh bekerja.”

“Tapi aku juga tidak bisa duduk dan melihatmu.” Damar membalas, walau tidak terdengar terlalu ngotot. “Aku juga bosan, Re. Aku juga ingin bekerja walau sedikit dan aku masih asistenmu.”

“Kalau begitu kau dipecat,” balas Audrey dengan teganya.

“Kok gitu sih?” Jelas saja Damar akan protes.

“Ya karena aku gak mau kau kerja saat sakit.”

“Lalu dari mana a
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status