Share

Chapter 41: Vulnus Schlopetorum

Happy reading ;)

------------------

"Orang orang brengsek." Vin melipat tangan di dada seraya menatap gedung gedung yang menjulang tinggi mengisi negara Italia. Angin yang berhembus kencang mencoba menenangkan di tengah kekesalan terkait bisnis yang mengharuskan kehadiran sang ayah.

"Mereka adalah mitra bisnis, kau harus menghormati walau brengsek." Mr Kiel mengikuti arah pandang sang anak.

"Kau tak perlu bersusah payah untuk datang kesini Dadd, akan membahayakan kesehatan mu," ujar Vin khawatir. Ia melirik sesaat pada pria paruh baya yang entah mengapa kian menua seiring berjalannya waktu.

Sedangkan Mr Kiel menepuk bahu sang anak dengan senyum khas. "Maka dari itu, berikan aku cucu. Ku dengar kau menjalin hubungan dengan Tara."

"Kau selalu memata mataiku. Ku tebak kali ini Matt yang membocorkan rahasiaku."

"Fyodor," ujar sang ayah dengan kekehan kecil.

"Kau masih kurang dalam menganalisis, tak heran jika mereka menginginkanku

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status