Share

Part 47

Rendy mengerjapkan kedua matanya saat mendengar suara isakan di sampingnya. Ia melihat Melissa sedang menggenggam tangan kanannya sambil menunduk. Ia tersenyum.

“Selamat pagi, Sayang.” Sapa Rendy santai .

Melissa mendongak. Kedua pipinya basah dan wajahnya tampak sembab. “S-Selamat p-pagi .. M-Mas R-Rendy.” Balas Melissa sudah payah.

Rendy pun berniat bangun untuk memeluk calon istrinya yang kini tampak rapuh. Namun tangan Melissa menghentikan pergerakannya.

“M-Mas R-Rendy mau ngapain!”

“Mau peluk kamu.” Jawab Rendy tegas.

“T- tapi kan ...”

“Mas akan cepat sembuh kalau kamu peluk. Kalau kamu nangis gitu malah nggak sembuh-sembuh entar.” Sahut Rendy cepat. Ia segera merentangkan kedua tangannya ke arah Melissa. “Ayo sini! Peluk Mas biar cepet sembuh.” Bujuk Rendy.

Melissa menatap Rendy sesaat. Lalu ia berhambur memeluk Rendy dengan erat. Menumpah

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status