Share

BAB : 8


Arland tertidur di ruangannya dengan berbantalkan lengan. Bahkan, saat seseorang menyelinap masuk dan menghampirinya pun, ia tak sadar dan terbangun sama sekali.

Beberapa saat kemudian, barulah, sebuah deringan ponsel miliknya yang membuatnya terbangun. Saat ia lihat, ternyata papanya lah yang menelepon. Segera, ia menggeser tombol hijau yang ada di layar datar itu.

"Iya, Pa,” sahutnya.

"Ini Mama, bukan Papa."

Ekspressi mengantuknya langsung berubah. 

"Ada apa, Ma?" Mamanya tahu, kalau meneleponnya tak akan dijawab. Malah menggunakan ponsel papanya.

"Mama mau kamu pulang sekarang," suruh Kim.

"Aku lagi sibuk, Ma,'' elak Arland.

"Mama nggak mau tahu ... pokoknya kamu pulang sekarang!" 

Kim langsung mengakhiri pembicaraannya begitu saja tanpa menunggu tanggapan Arland.

"Pasti Ce

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status