Share

23. Kekacauan Yang Jack Buat

Jack menjadikan sebelah tangan untuk jadi penyangga kepalanya yang terasa begitu berat. Rasanya berdenyut-denyut hebat.

"Jack, wajahmu pucat. Kau sakit?" Camelia sedari tadi memperhatikan setiap gerak-gerik Jack yang tak seperti biasanya, kali ini pria itu lebih banyak diam dan selalu menopang kepalanya seraya sesekali meringis seperti menahan sakit.

"Tidak," balas Jack dingin. Ia bahkan tak menatap ke arah lawan bicaranya sama sekali.

Camelia terbungkam oleh sikap Jack. Meski Jack sudah memaafkannya, namun sikap dinginnya tetap sama. Ia kemudian undur dari ruangan, membiarkan Jack sendiri.

Jack menghempaskan dokumen yang sudah ia tanda tangani ke meja. Hari ini untungnya tidak terlalu banyak dokumen yang harus ia urus, mungkin hanya beberapa dokumen yang penting, selebihnya hanya dokumen biasa yang dapat ia tunda besok untuk penanganannya. Jack menyandarkan punggung sambil memejamkan matanya erat-erat. Perutnya sudah tak bergejolak lagi, hanya sisa rasa

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Melisa
Sepertinya jack anti sosial
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status