Share

Bab 78

Hamparan lampu kota yang menyala di mana-mana seakan menjadi saksi kesuraman hati Gera. Air matanya belum juga bisa berhenti keluar. 

"Leon." Pria itu memperkenalkan dirinya walaupun tidak ada jawaban sama sekali dari Gera. Tapi entah kenapa, dia sangat khawatir pada Gera. Terlebih kakinya sekarang sedang terluka. 

         Leon mengajak Gera untuk pulang dengan mengantarnya menggunakan jasa taksi yang sudah tersedia di sekitar sana. "Aw!" Gera memekik saat mencoba berjalan. Tak tahan melihatnya, Leon mencoba menggendong Gera walaupun beberapa kali wanita itu menolak keras. Gera masih sadar akan posisinya sebagai istri Roy. Tapi kakinya terasa sangat sakit bahkan sebelum diajak berjalan. Dengan sangat terpaksa dia menerima bantuan Leon, si bule tampan ini. Ia harus mempercayainya, karena tidak ada orang yang bisa ia tanyakan di sini. Untung saja Gera ingat alamat rumah Nek Rita. 

         Sepanj

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Puspita Adi Pratiwi
klo miliknya nhk mau disentuh orang lain itu dijaga ...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status