Share

Chapter 21: Kepergok

Devan menundukkan wajahnya, memperhatikan kedua tangan Disya yang sedang memasangkan dasi untuknya.

Suara seorang perempuan dari layar iPad terdengar, Disya mengikuti setiap instruksi yang di buat oleh si perempuan. Video tutorial itu sudah di putar berulang-ulang kali, namun Disya tetap belum selesai juga. Videonya hanya berdurasi kurang lebih tiga menit, tapi Disya sudah melakukannya lebih dari lima belas menit.

"Biar saya saja!" kata Devan menepis tangan Disya.

"Disya bisa kok," kata Disya, tangannya terus mengotak-atik dasi hitam milik Devan.

"Meating saya nanti telat!"

Disya memanyunkan bibirnya, dia akhirnya menyerah. Devan menatap pantulan dirinya di cermin, lalu mulai menyimpul dasinya sendiri.

Tadi, Disya punya inisiatif untuk memakaikan dasi di leher Devan. Supaya kaya di adegan film-film romantis yang pernah di tonton, katanya. Namun, karena tidak bisa, Disya mencari tutorial di internet. Dan tetap saja itu tidak berhasil.

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status