Beranda / Romansa / Orderan Kue Untuk Hari Pertunangan Suamiku / Suami Yang Berharap Kematian Istrinya

Share

Suami Yang Berharap Kematian Istrinya

Penulis: menthil n Progo
last update Terakhir Diperbarui: 2021-08-26 12:58:17
[Non, Tuan Chandra ini baru saja sampai, saya bilang Non Dita sedang keluar memakai motornya Sigit.]

Pesan dari Bik Sanah masuk ketika aku masih berada di toko komputer, tadi pagi aku lupa membelinya, padahal kan harusnya tadi aku meletakkan sebuah kamera di tempat usahanya si Raisa itu, eh tapi nyatanya aku lupa. Tak apalah besok atau lusa aku akan kembali ke sana, sekalian melihat bagaimana respon Raisa atas apa yang besok akan kulakukan pada calon suaminya itu. 

Jadi malam ini kuputuskan untuk membeli beberapa kamera sebagai stok saja. 

[Baik, Bik. Aku akan segera pulang secepatnya, sepuluh menit lagi aku sampai di rumah. Terima kasih ya.]

Kemudian aku pun melajukan motor secepatnya menuju ke rumah. Bahkan taak sampai sepuluh menit aku sudah sampai di depan gerbang rumahku.

Tanpa menimbulkan suara gaduh, aku menaruh semua bel
Lanjutkan membaca buku ini secara gratis
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi
Bab Terkunci
Komen (5)
goodnovel comment avatar
Nila
Candra yg stress mimpi ketinggian
goodnovel comment avatar
Asnimar Ismail
semakin penasaran
goodnovel comment avatar
Rasmy Fokaaya
lanjut dong
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terbaru

  • Orderan Kue Untuk Hari Pertunangan Suamiku   Season 1 Ending

    Jangan lupa baca juga cerita saya lainnya ya teman-teman, yang akan segera saya publish hingga tamat jugaPESANAN HENNA CALON PENGANTIN SUAMIKUBLURB: Rury kaget saat mendapat pesanan Henna dari perempuan yang ternyata selingkuhan suaminya itu.yuk. ikuti bagaimana dia menghancurkan pesta pernikahan suaminya itu.Jangan lupa baca cerita terbaruku PEMBALASAN ISTRI GENDUTEnding season 1 (Pov Author)Setelah sekitar satu jam bertemu dengan Bima, maka Raisa dan Dita pun kemudian meninggalkan rutan. Tampak sekali gurat kesedihan di wajah Bima saat berpisah dengan Ryan. Dalam hatinya sungguh menyesal karena tak bisa merawat dan menemani putranya itu hingga dewasa. Meski dia memberontak atau lari seperti apapun rasa

  • Orderan Kue Untuk Hari Pertunangan Suamiku   Mempertemukan Ryan Dengan Ayahnya

    Mempertemukan Ryan Dengan Ayahnya (Pov Author)Selama tujuh hari meninggalnya Lisa, Dita dan Ryan tingggal di rumah Jombang bersama Raisa yang membantunya menjaga Ryan, sementara Bik Sanah di suruh Dita kembali ke rumah Kediri, untuk mengatur rumah seperti biasanya, karena memang dia adalah kepala pelayan di sana. Dita juga membeli sepetak tanah di sebuah perkampungan, lalu dibangunkan sebuah mushalla wakaf atas nama Almarhumah Lisa. Karena memang Dita sangat mengkhawatirkan Lisa, jadi dia berharap dengan ini, bisa mengurangi dosa kakaknya itu.Seperti janjinya kemarin kepada Lisa, hari ini dia akan membawa Ryan bertemu dengan Ayahnya, bersama dengan Raisa dia berangkat pukul tujuh pagi menuju ke rutan.Setelah melewati pemeriksaan, akhirnya mereka diperbolehkan untuk menemui si gembong na

  • Orderan Kue Untuk Hari Pertunangan Suamiku   Pertemuan Yang Hanya Sebentar

    Pertemuan Yang Amat Singkat. "Sesungguhnya Allah akan menerima tobat seorang hamba selama nafasnya belum sampai di tenggorokan (sakaratul maut)." - HR Ibnu Majah dan Tirmidzi.Kami sudah menunggu di luar sekitar lima belas menit, namun dokter atau pun perawat belum ada yang keluar dari ruangan itu. Tak ada perbincangan diantara kami, semua hanya diam. Tapi mungkin perasaan yang di rasakan Bik Sanah dan Raisa tak seperti yang kini kurasakan.Aku hancur, rasanya sama seperti saat melihat Papa terbaring lemah dahulu. Dalam hati aku terus berdoa semoga ada keajaiban yang bisa membuat Mbak Lisa kembali sehat. Aku tahu tak ada yang tak mungkin bagi Allah.Ryan kini telah tertidur di gendonganku setelah tadi sempat rewel dan terus menangis. Mataku tak lagi bisa meneteskan air mata, saking sedihny

  • Orderan Kue Untuk Hari Pertunangan Suamiku   Apakah Semua Ini Takdir?

    Apakah Semua Ini Takdir?"Semoga saja Dit. Tapi, ada satu hal lagi yang harus kau tahu tentang apa yang telah kuperbuat padamu dulu..." kata Lisa."Apa itu Mbak?" tanyaku penasaran."Sebenarnya, aku ada dibalik kejahatan Pak Johan, salah satu pekerjamu dulu.""Pak Johan? Kok Mbak Lisa bisa kenal dengan dia sih?""Saat itu aku memang sangat ingin menghancurkan perusahaanmu, jadi aku mencari pekerja yang bisa kupengaruhi. Kebanyakan pekerja senior di sana sangat pumya loyalitas yang tinggi, mereka semua setia kepadamu. Namun ternyata Pak Johan bisa kuajak kerja sama juga, karena dia juga ternyata mengincar jabatan yang lebih dan juga dia ternyata punya hati yang kotor, sehingga dapat dengan mudahnya masuk kedalam perangkapku..."

  • Orderan Kue Untuk Hari Pertunangan Suamiku   Kejujuran Lisa

    Lisa Jangan Pergi Dulu 2 Aku kemudian dudk di samping Mbak Lisa. Dan dia pun tersenyum melihatku. Wajahnya tampak bugar dan bahagia kulihat. Entah itu bahagia karena bertemu dengan Ryan atau karena bertemu denganku. Yang jelas aku sangat bahagia bisa melihat wajahnya, yang selama dua bulan terakhir ini selalu menjadi pertanyaan di pikiranku. "Sa, maafin ya semua yang telah kulakukan padamu dulu," ucap Mbak Lisa memulai obrolan ini. "Ah lupain Mbak, itu sudah menjadi takdir yang memang harus kita jalani. Yang penting untuk ke depannya, kita harus menjadi semakin baik, Mbak. Jujur aku sangat senang sekali, mengetahui keberadaan Mbak Lisa. Dari dulu, aku memang sangat ingin memiliki seorang kakak, dan Alhamddulillah kini Allah sudah mengabulkan doaku," ucapku sambil menggengam tangan Mbak Lisa. "Kamu ternyata memang sangat baik, sama seperti almarhum Mamamu," ucap Mbak Lisa singkat sambil tersenyum.

  • Orderan Kue Untuk Hari Pertunangan Suamiku   Lisa Jangan Pergi Dulu

    Lisa Jangan Pergi Dulu"Bik, ayo kita berangkat sekarang," ucapku pada Bik Sanah di dalam kamarnya.Setelah shalat subuh ini, aku mengajak Raisa dan juga Bik Sanah untuk menuju ke Surabaya. Sengaja ku bawa mereka berdua untuk membantu menjaga Ryan, karena kini aku menyetir sendiri. Karena tak mungkinkan aku menyuruh Leo yang tengah bulan madu untuk mengantarkan perjalananku kali ini?"Sudah, Non," jawab Bik Sanah sambil mengambi Ryan dari gendonganku."Aku juga sudah siap, Dit," ucap Raisa yang kini menenteng tas berisi segala macam keperluan Ryan.Akhirnya kami berangkat, perjalanan dari rumah ke Surabaya sekitar tiga sampai empat jam perjalanan. Semoga nanti saat aku sampai di sana, Lisa siuman. Dan aku kemarin pun sudah meminta pihak rumah sakit u

Bab Lainnya
Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status