Share

TERPAKSA PERCAYA

Maira terdiam mendengar kalimat Pak Salim, yang sebenarnya sangat membuat dirinya terkejut.

Bagaimana tidak, sejujurnya, meskipun ia sudah menikah kontrak dengan Moreno, tetap saja ia tidak tahu banyak latar belakang Moreno, karena Moreno tidak pernah mengatakan apapun padanya kecuali dirinya yang seorang pembalap, itu saja.

Namun, jika rasa terkejutnya diluapkan di hadapan sang bos, Maira khawatir bosnya tahu tentang sandiwara yang ia lakukan sekarang dengan Moreno.

Maira menarik napas sesaat, sekedar untuk membuat perasaannya menjadi tenang. Karena yang akan ia katakan untuk merespon perkataan sang bos, lagi-lagi, adalah sebuah kebohongan.

"Iya, Pak. Saya tahu tentang itu, tapi saya dan Moreno itu ingin mandiri, tidak mau bergantung dengan orang tua, ya, memang kedengarannya seperti sangat naif, tapi kami hanya berusaha untuk belajar mandiri."

Jemari tangan Maira saling menggenggam di bawah meja makan tatkala ucapan itu dilontarkannya pada Pak Salim.

Maira memang mampu mengucapkan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status