Share

Bab 103

Rani meradang, melihat Yuda mengacuhkannya. Bergegas Yuda pergi meninggalkan kamar Pak Parlin seperti orang yang sedang ketakutan.

"Yud!" panggil Rani lagi, tapi Yuda sama sekali tidak menoleh ke arahnya.

Rani mendengus berat, sesaat ia berdecak kesal menatap ada kepergian Yuda. Rani menoleh ke arah lemari besi yang ada di dalam kamar Pak Parlin, sepertinya Pak Parlin sedang menyembunyikan sesuatu di dalam lemari itu. Perlahan Rani menyeret langkah kakinya mendekat ke arah lemari. Namun, suara derap langkah kaki yang berjalan' mendekat menghentikan langkah Rani.

"Ada Siska!" cetus Rani saat melihat Siska yang hendak naik ke atas tangga menoleh ke kamar Pak Parlin yang terbuka. Bergegas Rani bersembunyi di bawah kolong ranjang saat Siska berjalan cepat ke arah kamar itu. Wajah gadis itu nampak sangat penasaran.

Suara derap langkah kaki Siska terhenti di depan pintu kamar Pak Parlin. Rani dapat melihat

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status