Share

Bab 45

Pagi itu, sinar mentari pertama kali menyinari kota kecil tempat tinggal Elena. Dia duduk sendirian di meja makan, menikmati sarapan ringan sambil membaca surat kabar lokal. Udara pagi terasa tenang, namun keheningan itu segera terguncang oleh kedatangan Damian.

Damian mendekati Elena dengan wajah pucat, membuat Elena langsung menyadari bahwa ada sesuatu yang tidak beres. "Ada apa, Damian?" tanya Elena dengan nada cemas.

Damian terlihat ragu sejenak sebelum akhirnya memutuskan untuk memberi tahu Elena. "Eh, Elena, ada kabar buruk di televisi. Ayo, kita lihat bersama-sama," ucap Damian sambil mengajaknya ke ruang televisi.

Mereka berdua menuju ruang keluarga, tempat televisi terletak. Damian mencari saluran berita, dan ketika layar televisi menyala, Elena melihat ekspresi wajah Damian yang semakin serius. "Kabar apa ini, Damian?" desak Elena.

Damian ragu sejenak, takut bahwa berita itu mungkin terlalu berat untuk diungkapkan langsung. Akhirnya, ia memutuskan untuk membawa Elena langsun
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status