Share

Bagian 38

“Kita balik dulu ya May, hati-hati. Jaga diri baik-baik. Kalau ada libur balik ke Jogja biar rumah Lo gak jadi sarang laba-laba.” Pesan Gadis.

“iya, iya, bawel banget sih. Rumah yang di Jogja biar LO tempatin dulu kenapa sih? Atau Danu kalau mau. Dari pada nganggur gak kepakai.” Saranku.

Satu persatu Gadis dan Danu memelukku. Rasanya seperti akan meninggalkan mereka jauh.

Saat Gadis memelukku, dia membisikkan sesuatu “Ingat, Lo dan Pak Rendra udah sangat dekat. Pak Rendra juga kelihatan sayang banget sama Lo. Lo yang kuat ya missal dia tidak bisa menolak perintah Papanya. Apapun yang terjadi sama Lo. Gue selalu dukung.”

Danu dan Gadis berjalan lebih dulu ke mobil Rendra karena memang Danu yang nyopir duluan. Perjanjiannya seperti itu katanya.

“Aku pulang dulu ya sayang.” Pamit Rendra dengan menggenggam tanganku. Dia juga memainkan cicin di jari manisku. Cincin ini adalah pe

Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status