Share

Menabrak perempuan cantik

Sedangkan Rama dia pun belajar dengan nyaman dan aman di kelas pertamanya, dan setelah beberapa jam belajar, dia pun kelar untuk kelas pertamanya dan setelah kelar belajar dengan aman, dia pun berniat untuk e kantin untuk makan siang, namun pada saat dia sedang berjalan dengan nyaman, tanpa tidak di sengaja dia pun menabrak seorang perempuan cantik dengan rambut sebahunya yang manjadikan perempaun itu sangat cantik.

Rama menabrak perempuan itu dan membuat makanan berkuah yang di bawa perempuan cantik itu jatuh dan tumpah semua ke baju yang di pakai perempuan itu, dan seketika perempuan cantik itu langsung marah-marah pada Rama.

“Eh elu punya mata nggak sih, bisa jalan nggak” Teriak perempuan cantik itu yang ternyata adalah Clara sahabat dari Indri perempuan cantik yang tadi pagi menolong Rama untuk menemukan kelasnya

“Maaf Kak, saya engga sengaja” Ucap Rama meminta maaf sama Clara

“Maaf, maaf, emang maaf u itu bisa mengembalikan baju gua yang pakai ini bisa bersih kembali” Ucap Clara dengan marah

“Iya kak maaf, ini salah saya, saya akan bertangggung jawab kak” Ucap Rama dengan menunduk dan terus meminta maaf sama Clara karena dia di sini yang salah

“Elu anak baru yah, siapa nama lu ?” tanya Clara dengan marah dan menghakimi Rama

“Iya kak saya anak baru, nama saya Rama” Jawab Rama sambil menunduk dan merasa bersalah sama Clara

Dan tiba-tiba saja pada saat Clara lagi memarahi Rama, tiba-tiba sahabatnya Clara pun datang dan menengahi Rama dan juga Clara

“Ada apa Clara ?” tanya Indri dengan santai karena melihat Clara sedang memarahi laki-laki yang Indri kenal

“Cowok ini sudah nabrak gua dan membuat baju dan jaket yang gua pakai ini kotor, nih lu lihat saja” Ucap Clara yang masih dengan nada marah, sementara Rama hanya terdiam dan tertunduk di hadapan Clara dan Indri

“Maaf Kak, saya benar-benar engga sengaja” Ucap Rama meminta maaf lagi sambil menunduk dan dia belum sadar kalau di depan dia ada dua perempuan cantik dan ada satu perempuan yang dia kenal

“Sudah lah Clara, lagian kan dia juga engga sengaja dan dia juga sudah minta maaf” Ucap Indri yang berusaha menyudahi masalah ini dan tidak perlu di besar-besarkan oleh Clara

“Engga bisa, lu engga lihat baju dan jekat maha gua ini kotor semua” Ucap Clara yang masih dengan marah dan belum mau melepaskan rama dengan begitu saja

Dan Indri menyadari kalau cowok yang ada di depannya itu Rama, jadi dia langsung memanggilnya dan seketika Rama pun mau tidak mau melihat ke perempuan itu karena namanya di panggil

“Rama” Ucap Indri memastikan lagi

“Loh Kak Indri” Ucap Rama yanag masih dengan rasa bersalah karena sudah membuat baju dan jaket yang di pakai Clara kotor

“Rama kenapa bisa begini ?” tanya Kak Indri dengan lembut pada Rama

“Tadi aku jalan engga fokus kak, jadi nabrak Kakak ini” Ucap Rama menjelaskan dengan rasa bersalahnya

“Owh begitu, ya sudah lain kali hati-hati yah kalau jalan, jangan meleng” Ucap Kak Indri menasehati Rama dengan lembut

“Iya Kak, sekali lagi aku minta maaf kak sama Kakaknya” Ucap Rama meminta maaf lagi

“Ya sudah gih sana kamu lanjut lagi” Ucap Indri dengan santai mungkin namun langsung di protes oleh Clara yang masih emosi

“Engga bisa begitu dong, dia harus tanggung jawab, nggak bisa main pergi begitu saja” Ucap Clara dengan marah karena Indri melepaskan Rama begitu saja, Rama yang merasa bersalah pun semakin bersalah dan yang Clara bilang itu benar kalau Rama harus bertanggung jawab atas apa yang sudah dia perbuat

“Ya sudah lah, lagian juga cuman baju, elu bisa beli lagi” Ucap Indri membela Rama

“Kak Indri, Kakak ini benar aku harus tanggung jawab atas apa yang sudah aku perbuat” Ucap Rama

“Nah begitu dong, jadi cowok, jangan sampai nggak bertanggung jawab” Ucap Clara yang masih dengan marah sama Rama

“Iya Kak, saya akan bertanggung jawab, apa yang harus aya lakukan kak” Ucap Rama yang ingin bertanggung jawab

Dan setelah itu Clara meminta kartu identitas mahasiswa milik Rama, Rama pun mengeluarkan kartu identitas mahasiswanya dan memberikannya pada Clara, dan setelah mendapatkan kartu identitasnya Clara pun melepas jaketnya dan melemparnya ke muka Rama dan bilang

“Elu harus tanggung jawab, cuci jaket gua sampai bersih” Ucap Clara dengan marah sambil memegang kartu identitas milik Rama

“Baik kak” Jawab Rama sambil memegang jaket mahal yang di lempar pada dirinya

dan setelah itu Clara pergi begitu saja meninggalkan Rama, sementara Indri masih di situ sambil geleng-geleng kepala melihat sahabatnya yang terlalu berlebihan dalam masalah ini

“Rama, maafin Clara yah, itu sahabat aku memang seperti itu sifatnya, jangan di ambil hati” Ucap Kak Indri meminta maaf pada Rama

“Engga apa-apa Kak, lagian kan ini juga aku yang salah, aku yang nggak hati-hati jalannya sampai menabrak Kakak yang tadi” Ucap Rama dengan serius

“Namanya Clara, dia sahabat aku, dan juga satu kelas sama aku” Ucap Indri memberitahu nama perempaun yang tadi beru saja memarahi Rama dengan galak

“Ya sudah kalau begitu, aku duluan yah” Ucap Kak Indri dengan santai

“Iya kak, makasih ya kak, lagi-lagi Kakak menolong aku” Ucap Rama berterima kasih pada Kak Indri, kalau saja tadi Kak Indri tidak nongol pasti Rama masih di marahi oleh Clara

“Iya sama-sama” Ucap Kak Indri dengan senyum pada Rama

Dan setelah itu Indri pun pergi dan Rama pun juga kembali ke kelasnya dengan membawa jaket kotor punya Clara yang tadi dia kotori dengan tidak sengaja

Sementara di kelasnya Clara dan Indri pun ngobrol santai sambil membahas Rama dan Clara pun masihada sedikit amarahnya muncul yang keluar dari dalam dirinya karena ulah Rama yang mengotori baju dan jaketnya yang mahal

“Hei, kenapa lagi sih ?” tanya Indri karena melihat Clara yang masih kesal

“Benar-benar yah, hari ini tuh gua bingung, kenapa gua di buat kesal sama orang-orang, lu bayangin saja, pertama gua di buat kesal sama di Kevin yang terus ngejar-ngejar gua, dan yang ke dua, anak baru itu ngotorin baju gua, gi mana gua engga kesal coba” Ucap Clara dengan emosi yang tidak stabil

“Kalau si kevin mah wajar kali, kan dia ngejar-ngejar elu cuman karena elu kaya, mangkanya kan dia selingkuh, jadi elu tuh harus bersyukur karena elu putus sama dia” Ucap Indri dengan santai

“Ini lagi anak baru, siapa nih namanya,” Ucap Clara sambil membaca Nama dan jurusan Rama

“Rama, anak sastra, baru masuk tahun ini” Ucap Clara

“Sabar kali, lagian kan masalahnya juga sudah selesai, dia tanggung jawab kan, dan juga tadi dia bilang kalau dia engga sengaja, sudah lah” Ucap Indri yang meminta kalau masalahnya di selesaikan saja, dan juga kan Rama sudah meminta maaf dan bersedia tanggung jawab

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status