Share

Mandi

Suara berat dan dalam itu membuat Avanthe gelisah. Tidak ada yang akan dia serahkan kepada Hores, kalaupun pria tersebut menginginkannya. Mungkin satu pukulan khusus bisa sedikit dipertimbangkan. Avanthe tidak akan menyia – nyiakan kesempatan. Segera meremas tangannya menjadi kepalan mantap, lalu memukul bisep Hores yang terasa keras. Tindakan yang sebenarnya tidak sama sekali berpengaruh, tetapi itu cukup menarik kembali perhatian Hores.

“Apa yang kau lakukan? Sudah bogel ini ... masih belagu memukulku?”

Sialnya, Hores sedang menghina, alih – alih mengajukan pertanyaan dengan benar. Pernyataan Kai semalam ternyata tepat sasaran. Hores adalah makhluk nyaris dua meter—mungkin sebenarnya memang dua meter dan pria itu merasa punya kebebasan untuk mengomentari bentuk tubuh yang lainnya. Ntah harus berapa kali Avanthe mendeklarasikan kalau – kalau tinggi yang dia miliki sudah sesuai standar. Hores yang tidak mau mendengarkan. Barangkali Avanthe perlu menanyai keberadaan Kai setel
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Violetta~
si Hores sayang banget sama anak2nya sampe Hope demen nempel terus... emaknya juga di sayang dong biar bisa besarin bersama, kan bisa nambah lagi banyak2 tar kkk
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status