Share

Korban Sebenarnya

"Ceritain semua tentang Melinda, selain nama aslinya yang adalah Melisa."

Dini mengernyitkan dahinya saat Melihat David datang tiba-tiba menemuinya yang baru saja keluar dari ruangan Melinda dan langsung menyeretnya menuju taman.

"Anjir mulut lu bau naga, Bang. Habis mabok, ya? Gue yakin bukan semprit yang sekarang mah." Dini menutup hidungnya saat Cakra berbicara tepat di depan wajahnya.

"Iya. Gue baru pulang dari club langsung ke sini," jawab David santai, sembari menuntun Dini untuk duduk di kursi taman bersamanya.

"Edan emang lu, ye," sungut Dini kesal.

"Emang iye. Dari kemarin gue dah kayak orang gila, Ndut. Sakit banget nih kepala. Gue butuh pencerahan sebelum hajar tuh orang," aku David sembari menggaruk rambutnya yang sudah semrawut.

Mata Dini langsung melebar mendengarnya.

"Minta pencerahan kok mau hajar orang? Sinting juga ada levelnya kali, Bang. Lu mah udah over dosis," ledek Dini sambil melet.

"Dahlah. Nggak usah banyak cing-cong, Ndut. Langsung ceritain aja sama g
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status